Mohon tunggu...
Taufik Uieks
Taufik Uieks Mohon Tunggu... Dosen - Dosen , penulis buku travelling dan suka jalan-jalan kemana saja,

Hidup adalah sebuah perjalanan..Nikmati saja..

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

6 Pelajaran yang Dapat Dipetik dengan Nonton Love Destiny The Movie

21 September 2022   16:37 Diperbarui: 21 September 2022   18:45 988
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Poster Love Destiny | dokpri

Sebelum pemutaran film juga sempat ditampilkan permainan alat musik tradisional Thai yaitu Saw Sam Sai yang merupakan alat musik gesek berdawai tiga yang dimainkan sepasang gadis kakak beradik dari Thailand.

5. Rakyat Thai sangat menghormati Raja dan menganggapnya sebagai Dewa yang hidup
Dalam film ini sempat ada adegan ketika Bhop dan Mr Hunter dan beberapa orang lainnya menghadap pangeran mengenai pembelian kapal.

Terlihat mereka harus menghadap dalam posisi tubuh sejajar di lantai dengan wajah juga menghadap ke lantai.  Posisi ini menjadi unik karena sebagai rakyat dikarang sama sekali melihat dan ada kontak mata dengan raja atau pangeran.

Dubes Thai | dokpri 
Dubes Thai | dokpri 

6. Film ini didukung Komunitas Thai di Indonesia
Pada gala premier ini hadir duta besar kerajaan Thailand untuk Indonesia dan juga banyak diaspora Thai yabg bahkan datang dengan busana tradisional. Mereka tampak sangat mendukung suksesnya film Love Destiny The Movie ini di Indonesia sebagaimana di Thailand sendiri film ini sudah berhasil menembus lebih 500 Juta Baht dalam dua minggu pertama.

Demikian 6 fakta menarik yang dapat kita petik dengan menonton Love Destiny The Movie.
Anda penasaran bagaimana akhir kisah Bhop dan Gaysorn serta apakah Mathus berhasil kembali ke abad XXI?
Saksikan di Bioskop CGV kedua nah anda.

Judul:  Love Destiny The Movie
Sutradara : Adisorn Tresirikasem
Para Pemain:  Ranee Campen sebagai Gaysorn,  Tanawat Wattanaputi sebagai Bhop dan Paris Intarakomalyasut sebagai Mathus.
produksi: GDH
Durasi : 2 Jam 48 menit
Bahasa: Thai dengan  teks Inggris dan Indonesia

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun