Mohon tunggu...
Taufik Uieks
Taufik Uieks Mohon Tunggu... Dosen - Dosen , penulis buku travelling dan suka jalan-jalan kemana saja,

Hidup adalah sebuah perjalanan..Nikmati saja..

Selanjutnya

Tutup

Trip Artikel Utama

Tersihir Alunan Alpenhorn di Danau Luzern, Swiss Tengah

15 Juni 2022   17:56 Diperbarui: 25 Juni 2022   18:52 818
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gereja Jesuit: Dokumentasi pribadi

Di atas danau, saya juga dapat menyaksikan Kappelbrucke sebuah jembatan kayu yang dibangun pada abad ke 14 dan menjadi ikon kota Luzern. Tidak jauh juga terlihat Menara dengan atap lancipnya yang khas.

Tepat di kaki lima di dekat Jesuitkirche atau Gereja Yesuit terlihat banyak orang berkerumun. Dari kejauhan gereja model barok dengan dua menaranya yang khas ini sangat indah dan menarik. Saya kemudian mendekat dan melihat kerumunan orang itu.

Rupanya ada pertunjukan musik jalanan yang sangat menarik karena terlihat tiga orang lelaki memakai setelan jas hitam-hitam dengan topi hitam sedang meniup sebuah alat musik tiup tradisional yang bentuknya seperti pipa yang panjangnya sekitar 3 meter sehingga ujungnya terletak di atas trotoar.

Meniup Trompet: Dokumentasi pribadi
Meniup Trompet: Dokumentasi pribadi

Sekilas alat musik ini berbentuk seperti trompet, namun bisa memainkan alunan bermacam-macam musik. Saya berdiri sambil menikmati beberapa alunan lagu tradisional yang sebagian besar tidak saya kenal.

Tetapi sesekali mereka juga memainkan music klasik yang sudah kondang seperti Eine Kleine Nach Musik Beethoven atau The Four Season gubahan Antonio Vivaldi.

Ternyata alat musik ini disebut dengan nama Alpenhorn dalam bahasa Jerman atau Alphorn dalam bahasa Inggris atau kalau diterjemahkan ke dalam Bahasa Indonesia adalah Trompet Alpen. 

Alat musik ini memang berasal dari daerah Swiss bagian tengah di sekitar gunung Pilatus dan sebenarnya digunakan untuk menggembala ternak selain sebagai alat komunikasi antar desa di zaman dahulu.

Melepas Balon: Dokumentasi pribadi
Melepas Balon: Dokumentasi pribadi

Tidak jauh dari tiga lelaki yang memainkan alpenhorn ini juga ada sekelompok orang yang sedang melepaskan balon-balon berwarna merah ke udara. Balon itu ada dalam berbagai bentuk selain bulat dan lonjong, ada juga yang berbentuk hati sebagai perlambang cinta. Mereka bertepuk tangan dengan gempita ketika balon-balon merah itu beterbangan ke langit kota Luzern.

Gereja Jesuit: Dokumentasi pribadi
Gereja Jesuit: Dokumentasi pribadi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun