Mohon tunggu...
Taufik Uieks
Taufik Uieks Mohon Tunggu... Dosen - Dosen , penulis buku travelling dan suka jalan-jalan kemana saja,

Hidup adalah sebuah perjalanan..Nikmati saja..

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Berkuda dan Memanah di Kebun Binatang Mini Princhsto, Pringsewu

21 Mei 2022   10:13 Diperbarui: 21 Mei 2022   10:34 1865
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pringsewu merupakan salah satu kabupaten di Provinsi Lampung yang memiliki banyak potensi wisata. Salah satunya adalah wisata olahraga dan kebun binatang mini yang bernama Princhsto yang merupakan singkatan dari Pringsewu Ranch & Resto.  

Lokasinya di Kelurahan Pringsewu Selatan tidak jauh dari jalan raya Trans Sumatra lintas barat yang membentang dari Bandar Lampung ke Kota Agung.

Siang itu, kami sempatkan mampir ke tempat wisata yang relatif masih baru dan tampak belum selesai 100 persen.  Masih banyak bagian depan bangunan yang sedang dikerjakan oleh beberapa tukang. 

Sepertinya bagian ini akan menjadi lobi atau tepat ticketing nantinya.

Setelah kami masuk, yang terpampang adalah sebuah lapangan luas yang digunakan untuk berkuda. 

Karena belum pukul dua siang mak belum ada kegiatan di sini alias sebenarnya tempat wisata ini belum buka Namun sudah banyak dan ramai pengunjung yang membawa keluarga, terutama anak-anak.

Dokpri
Dokpri

Di pojok sebelah kiri terdapat sebuah musolah dan di bagian lain lapangan terdapat sebuah caf atau restoran tempat pengunjung dapat membeli minuman ringan atau kopi sambil menunggu anak-anak bermain.

Saya kemudian sekedar jalan-jalan mengelilingi kompleks yang lumayan luas ini.  Di dekat caf ada sebuah tempat terbuka d imana terdapat kawasan tempat tinggal kelinci berubah kendang kecil berbentuk rumah yang lucu.

   Anak-anak dapat masuk ke tempat ini dengan membeli wortel untuk memberi makan kepada kelinci.  Di seberangnya juga ada tempat kambing etawa.   

Kelinci: Dokpri
Kelinci: Dokpri

Di bagian belakang juga ada deretan istal atau kendang kuda dan di depannya ada lapangan untuk Latihan memanah serta sebuah Gedung besar berbentuk aula yang dijadikan tempat Latihan bulu tangkis. Ada tulisan PB Princhsto.   

Di dekat istal diparkir sebuah kendaraan yang hiasan dan gambar yang menarik. 

Rupanya kendaraan ini biasanya digunakan untuk mengangkut kuda. Di bagian belakang kendaraan truk ini juga tertulis logo Pordasi Lampung.

Memanah: Dokpri
Memanah: Dokpri

Di kaca mobil ini juga ada tulisan dalam Bahasa Jawa : "Hobbyku wiridan, wira wiri turut dalan, Kowe ojo melu-melu, Soale nek ra kuat iso edan," demikian tempelan stiker di kaca sebelah kiri truk tersebut.

Ketika melewati tempat kambing etawa, saya melihat anak-anak ditemani ayah atau ibu sudah boleh masuk dan bermain bersama kambing-kambing yang jinak dan lucu serta lebih mirip domba dengan bulunya yang tebal berwarna putih.

Naik Kuda. Dokpri
Naik Kuda. Dokpri

Di dekat resto bernama 'Klangenan Indonesia," kuda tunggang untuk anak-anak juga sudah mulai beraksi. Anak-anak mulai antre untuk naik kuda mengeliling lapangan. Mereka tampak riang dan gembira.

Di bagian lain kawasan ini, juga ada kereta dan delman yang siap mengantarkan pengunjung untuk keliling kawasan.

Delman: Dokpri
Delman: Dokpri

Singkatnya tempat wisata ini memang merupakan salah satu tempat yang menarik untuk dikunjungi. Biaya untuk bermain juga masih terjangkau, yaitu untuk naik delman membayar 60 Rb per delman, naik kuda 30 Ribu dan untuk memberi makan kelinci dan kambing hanya membayar 10 ribu. 

Sementara untuk masuk ke kawasan tidak dipungut biaya.

Kalau kebetulan lewat Pringsewu, jangan lupa mampir ke sini.

Salam Kompasiana.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun