Terjawablah sudah kenapa ada aura kesedihan di gerje ini. Dan yang lebih menyedihkan lagi pada masa sekarang ini gereja ini hanya menjadi tempat wisata karena sudah tidak pernah ada lagi misa di tempat ini. Alasannya sederhana, karena seluruh jamaahnya penduduk yang dulu tinggal di sini sudah hijrah ke tempat lain sewaktu kerusuhan dan tidak pernah kembali lagi.
Sebuah gereja tua yang mengajarkan kita bahwa kekerasan atas nama apapun akan berakhir sangat menyedihkan. Semoga kerusuhan yang terjadi hampir dua dasawarsa lalu tidak akan pernah terulang lagi di negri yang cantik ini.
Pulau Ambon, April 2017
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H