Mohon tunggu...
Taufik Uieks
Taufik Uieks Mohon Tunggu... Dosen - Dosen , penulis buku travelling dan suka jalan-jalan kemana saja,

Hidup adalah sebuah perjalanan..Nikmati saja..

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Bukan Hanya Hari Kartini, Kita Juga Perlu Hari Keumalahayati

28 Mei 2018   11:26 Diperbarui: 28 Mei 2018   11:41 574
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Indonesia harus berbangga. Negri ini pernah melahirkan seorang perempuan yang menjadi laksamana pertama di dunia. Dia adalah pahlawan nasional dari Aceh yaitu Keumalahayati.

Nah bertempat di Auditorium Perpustakaan Nasional di Medan Merdeka Selatan pada Senin (21/5/2018), diluncurkan komik yang menggambarkan kisah hidupnya.

Komik ini diterbitkan oleh Gramedia dan Marcella Zalianty adalah penggagasnya.  Selain itu direncanakan juga  pembuatan film  yang akan digarap bersama Keana Films.

Ternyata kisah Keumalahayati ini sangat menarik. Dia bagaikan Kartini dari dunia lain. Ibaratnya Kartini berjuang melalui pena. Malahayati berjuang dengan rencong.

Kisahnya terjadi pada abad ke 16.   Suami Keumalahayati, seorang laksamana  tewas dibunuh Belanda.   Dipenuhi dendam, Keumalahayati akhirnya mengumpulkan para janda yang pasukannya disebut Inong Bale.

Bak dicinta ulam tiba, Sultan Aceh kemudian menahbiskannya sebagai laksamanan, menggantikan posisi sang suami.

Syahdan. Keumalahayati  kemudian berhasil membunuh kapten armada Belanda, Cornelis de Houtman

Bahkan dalam acara peluncuran komik ini sempat diusulkan tidak hanya memperingati Hari Kartini, melainkan juga  Hari Kemalahayati.

Yuk sebelum filmnya beredar nanti, kisa baca dulu komiknya yang bisa didapatkan di toko buku Gramedia kesayangan anda.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun