Jalinan Benci dan Cinta di Tama-u-dun: Makam Raja-raja Okinawa

Foto: dokumentasi pribadi.

Namun , mausoleum ini juga ternyata menyimpan sebuha misteri karena ada sebuah tempayan berisi tulang di ruang tengah? Milik siapakah? Ternyata ada yang mengatakan kalau tlang-tulang ini adalah milikFutochi Mukutayang merupakan nama pelayan kerajaan yang setia dan akhirnya berhak dimakamkan di mausoleum ini.

Foto: dokumentasi pribadi.

Di bagian atap ruang makam ini, ada patung batu shisa, yang merupakan hewan imajiner penjaga negri Okinawa. Hewan yang bentuknya mirip perpaduan singa dan anjing ini selalu dibuat sepasang, jantan dan betina dimana yang jantan dan betina dapat dibedakan dengan melihat posisi mulutnya saja.  Dan yang menarik adalah kedua shisa di atap makam raja-raja ini terlihat selalu tersenyum penuh misteri.

Foto: dokumentasi pribadi.

Matahari mulai tergelincir sedikit ke barat. Tibalah waktunya meninggalkan Tama-u-dun  untuk mengembara ke tempat-tempat menarik lain di Kota Naha.  Dan dengan diiring pandangan mata sepasang shisa yang terus tersenyum kaki melangkah dengan perlahan meninggallkan mausoleum penuh misteri dengan jalinan kisah cinta dan benci para penghuninya.

Semoga mereka semua damai beristirahat di alam sana.