Setelah beberapa hari mengembara di Kota Boston dan sekitarnya, tibalah waktunya untuk melanjutkan jalan-jalan di negri Om Obama ini dengan menuju Big Apple. Kota yang konon tidak pernah tidur, salah satu metropolis paling ramai, dan juga paling banyak penduduknya di Amerika Serikat.
Jarak kota Boston ke Newyork sekitar 210 mil lebihatau sekitar 330. km. Ada berbagai pilihan perjalanan darat, di antaranya dengan kereta api Amtrak ataupun dengan bus. Setelah bebeapa saat bersilancar di dunia maya diputuskan untuk naik bus saja karena ongkosnya jauh lebih murah dibandingkan dengan kereta api walaupun waktunya memang sedikit lebih lama. Dengan bus rata-rata waktu perjalanan sekitar 4 jam 30 menit.
Rupanya terminal keberangkatan ada di lantai tiga dan bentukterminal ini luas dan megah tidak kalah dengan terminal di Bandar Udara. Sesampainya di lantai tiga ada sebuah ruang besar dengan layar elektronik yang menunjukan daftar nama , nomer, waktu serta kota tujuan dan nomer pintu dimana bus menunggu. Persis dengan yang ada di bandara.
Sambil menunggu, saya berjalan-jalan di terminal. Baik di beradna tengah lantai 3 dimana terdapat tiket kounter beberapa perusahanan bus baik Greyhound, Peterpan, maupun beberapa perusahaan lainnya seperti Bigbus Company. Sekitar jam 1525. Calon penumpang mulai antri di pintu 2. Namun ternyata pintu baru dibuka setelah pukul 15.40 dan bus yang kami tumpangi bukan bus Peterpan yang kelihatan lebih baru lengkap dengan wifi, namun bus greyhound yang terlihat lebih tua walaupun tetap nyaman. Sayangnya tanpa fasilitas wifi on board sehingga perjalanan 4 jam lebih bisa sedikit istirahat.
Bus segera meluncur di jalan bebas hambatan , walaupun lalu lintas cukup padat sekitar pukul 8 malam kita sudah memasuki jantung kota Newy York, yaitu kawasan Manhattan. Kita memasuki kota Newyork ketika hari sudah gelap. Memasuki Manhattan dari sebelah utara dan menyusuri jalan-jalan kota New York memang mengasyikan. Selama ini saya lebih banyak mengembara di kota ini melalui lorong-lorong bawah tanahnya. Lebih cepat tapi kurang pemandangan.
Untungnya sekali hijau kita bisa dapat lampu hijau berturut turut sampai lebih dari lima atau bahkan delapan lampu merah. Tergantung tingkat kepadatan lalu lintas. Sehingga dari 130 street terus melewati Central Park dan sampai ke kawasan Times Square dapat ditemph sekitar 40 menit saja. Lumayan lama dibandingkan naik subway yang hanay sekitar 15 menit. Namun lumayan deh jalan-jalan malam di New York sambil melihat-lihat situasi dan pemandangan.
New York Akhir Desember 2015
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H