Bandara Incheon merupakan bandara terbesar dan termegah di Korea Selatan dan letaknya sekitar 1 jam perjalanan dengan kereta api dari pusat kota Seoul.Sesampainya di stasiun bandara , sangat terasa sekali megahnya bandara yang menjadi pintu gerbang utama negeri ginseng ini.
Mengikuti eskalator yang panjang di dalam ruang terminal yang megah, penumpang pun kemudian disambut dengan arah petunjuk menuju ke terminal keberangkatan.Di sini, kita juga bisa sekali lagi mengagumi tata ruang interior dan juga kemegahan arsitektur bandara yang bahkan mendapat gelar sebagai “world’s best airport for 8 consecutive years” alias bandara terbaik di dunia selama delapan tahun berturut turut.
Proses cek in, pemeriksaan security maupun imigrasi di Incheon juga konon merupakan salah satu yang terbaik dan tercepat di dunia.Setlah itu kita akan sampai di terminal keberangkatan yang terang benderang oleh cahaya sang surya. Singkatnya bandara ini menerapkan sistem green airport yang ramah lingkungan.Di luar sana terllihat beberapa pesawat milik “Korean Air” sedang berbaris rapih menunggu penumpang.
Ketika sedang menunuju ke pintu keberangkatan , tiba-tiba saja terdengar alunan musik tradisional Korea yang khas.Dan kemudian terlihat iring-iringan pria dan wanita yang memakai pakaian tradisional Korea. Wah ada apa nih ?
Setelah diperhatikan dari dekat, ternyata ini adalah upacara tradisional dimana keluarga kerajaan Korea melakukan jalan santai di sore hari.Asyiknya kali ini, jalan-jalannya di bandara Incheon. Tentu saja upacara ini segera menjadi tontonan gratis bagi penumpang yang kebetulan lewat.
Seorang pengawal berpakaian warna merah lengkap dengan topi yang juga berwarna merah membawa umbul-umbul berwarna putih bertuliskan aksara hangul.Untungnya di atasnya tertulis judul upacara ini yanitu“Reminiscent of lives of Jeoson Royal Family - Royal family walk” alias jalan-jalan keluarga kerajaan dalam rangka mengenang kehidupan di masa kerajaan dinasti Jeoson yang berkuasa di Korea dahulu,
Keluarga kerajaan sendiri berjalan dengan anggun dan dikawal oleh prajurit yang gagah. Payung kerajaan berwarna merah dan biru selalu menanungi mereka.Sang raja mengenakan pakaian kerajaan yang berwarna merah sedangkan sang ratu dan para wanita mengenakan pakainan tradisional Korea yang disebut Hanbok.Demikian juga para dayang-dayang yangmemakai hanbok dengan warna dan rancangan yang lebih sederhana dibandingkan dengan keluarga kerajaan.
Sebenarnya Korea sendiri sekarang sudah tidak lagi berbentuk kerajaan melainkan bernama Republik Korea alias Dae Han Min Guk atau Republik Korea yang Agung. Tetapi , nilai-nilai budaya dan tradisi yang pernah ada terus dipelihara untuk tetap mengingatkan generasi muda akan warisan budaya leluhur mereka.
Di negri dan zaman yang serba canggih dengan teknologi ini, ternyata ritual budaya ada dimana-mana di seluruh pelosok negri dan bahkan sampai ke bandara Incheon yang sibuk. Tidak mengherankan kalau bandara ini terus menjadi salah satu bandara terbaik di dunia. Kapan yah Bandara Soekarano-Hatta bisa seperti Incheon?
Bandara Incheon, 24 September 2013
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H