Pemberian booster pupuk KCLO3 ini dilakukan saat daun tanaman kelengkeng sudah tua. Kalau masih terlihat banyak daun muda, maka Anda perlu menunda pemberian booster ini. Namun, jika dirasa jumlah daun muda di ujung cabang pohon kelengkeng hanya terlihat sedikit, Amda bisa memangkas daun-daun muda tersebut. Biasanya bunga kelengkeng mulai muncul setelah 60 hari pemberian booster.
Penjarangan dan Pembungkusan Buah
Nantinya saat bunga kelengkeng mulai menjadi buah, Anda perlu mengurangi jumlah buah kelengkeng di setiap malainya. Jumlah buah kelengkeng yang ideal di setiap malai yakni sebanyak 40-60 buah. Lakukan penjarangan pada seluruh bagian malai yang tumbuh. Dengan melakukan penjarangan dalam budidaya kelengkeng ini, tingkat kemanisan buah kelengkeng bisa tinggi sekaligus ukurannya bisa seragam.
Buah kelengkeng sendiri sangat disukai oleh kelelawar. Itulah sebabnya Anda perlu membungkus setiap malai buah kelengkeng. Bahan yang biasa digunakan untuk membungkus buah kelengkeng ini antara lain terbuat dari bahan bambu atau jaring.
Panen
Biasanya buah kelengkeng mulai bisa dipanen saat memasuki usia 130-150 hari setelah bunga mekar. Lakukan pengecekan tingkat kematangan buah kelengkeng dengan mengambil beberapa buah di masing-masing malai. Apabila dirasa sudah matang, Anda bisa mulai memanen dengan menggunakan gunting pangkas.
*dimuat juga di tanilokal.id
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI