Tidak terasa Ramadan tahun ini (1445 H) sudah akan tiba. Menurut Muhammadiyah, Ramadan akan dimulai pada Senin, 11 Maret 2024. Menurut kalender Hijriah 2024 yang disusun oleh Kementerian Agama (Kemenag) RI, bulan puasa atau bulan Ramadhan tahun ini dimulai pada, Selasa 12 Maret 2024. Bagaimana persisnya, kita akan sama-sama menunggu sidang isbat ketika Ramadan akan dimulai.
Banyak persiapan telah dilakukan umat Muslim sebagai pengejawantahan atas kegembiraan datangnya bulan mulia itu. Bulan Ramadan adalah bulan dimana pintu surga dibuka dan pintu neraka ditutup.
Nabi Muhammad bersabda, "Telah datang Bulan Ramadhan, bulan penuh berkah, maka Allah mewajibkan kalian untuk berpuasa pada bulan itu, saat itu pintu-pintu surga dibuka, pintu-pintu neraka ditutup, para setan diikat dan pada bulan itu pula terdapat satu malam yang nilainya lebih baik dari seribu bulan," diriwayatkan oleh HR. Ahmad.
Untuk itu salah satu yang disunahkan Nabi Muhammad adalah untuk memakan kurma. Ia adalah makanan dari buah yang manis yang cocok dimakan ketika perut kosong pada saat sahur dan berbuka puasa. Sudah stok kurma untuk Ramadan tahun ini belum? Ayo buruan agar puasa kita lebih barokah dengan mengikuti sunnah Nabi.
Di salah satu artikel Kompas.com malah dikatakan dalam alinea pembuka sebagai berikut. "Kurma seolah menjadi menu "wajib" para Muslim di bulan suci Ramadan dari tahun ke tahun." (25/3/2023). Kurma memang seolah begitu wajib ada bagi seorang Muslim apalagi selama bulan suci Ramadan. Hal ini tentu tidak terlepas dari banyaknya riwayat Nabi Muhammad tentang kebiasaan beliau makan kurma baik ketika Ramadan dan di luar bulan Ramadan.
Ragam Manfaat Kurma
Saat perut kosong selama berpuasa di bulan Ramadan, hal yang baik dan dianjurkan Nabi Muhammad untuk pertama kali dikonsumsi adalah yang manis-manis dan salah satunya adalah kurma. Gula darah yang rendah sehingga kepala menjadi pusing dan tubuh yang lemas, akan pulih kembali dengan mengonsumsi kurma.
Jangan silaf, kurma banyak mengandung karbohidrat lho. Dengan memakan beberapa kurma artinya kita seperti telah memakan satu piring nasi. Selain itu, kurma juga mengandung fruktosa dan glukosa yang menciptakan rasa manis yang membuat suasana hati menjadi bahagia. Kurma bisa menahan nafsu makan Anda sehingga tidak membabibuta saat berbuka tiba.
Dari sisi kesehatan, kurma mengandung sifat antioksidan dan anti-inflamasi yang dapat mencegah kanker. Kurma mampu menangkal radikal bebas, menjaga kesehatan jantung dan tulang, mengontrol gula darah, dan membantu mengatasi gejala menopause.
Selain itu ternyata kurma dapat menjaga kesehatan ibu hamil dan pasca melahirkan. Kurma menjaga kesehatan sistem pencernaan, secara klinis juga terbukti mampu menyehatkan kulit dan mata. Sebagai asupan makanan dan gizi, kurma juga terbukti ampuh menjaga kesehatan pesendian dan metabolisme tubuh.
Ada beberapa jenis kurma yang laris ketika bulan suci Ramadan diantaranya kurma azwah, kurma sukkari, kurma amber, kurma barhi dan kurma medjool. Nah, demikian informasi Ramadan kali ini untuk pembaca Kompasiana. Semoga bermanfaat dan membujuk rekan-rekan untuk menyediakan kurma sebagai kudapan kita selama Ramadan kali ini. Sekian terima kasih.
***
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H