Ajang Asian Games menjadi ajang penting yang diikuti oleh pemain bulutangkis hebat di benua Asia. Ajang Asian Games individu termasuk dalam hitungan poin peringkat BWF (Badminton World Federation).
Setelah Asian Games terjadi perubahan di beberapa nomor. Yang paling viral adalah perubahan peringkat pertama yang diambil oleh pebulutangkis India, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty dari tangan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.
Peringkat Terbaru BWF (Badminton World Federation) Usai Asian Games 2023
Viktor Axelsen masih menjadi penguasa nomor tunggal putra dengan lebih dari 107 ribuan poin. Meski gagal di perempatfinal, nama Anthony Sinisuka Ginting juga masih lestari di peringkat kedua dengan 86 ribuan poin.
Juara Asian Games, Li Shi Feng yang menang 2-0 atas Shi Yu Qi di babak final berhasil naik 2 tangga ke peringkat 6 dunia. Shi Yu Qi pun demikian dengan kenaikan 2 tangga menjadi peringkat 4 dunia.
Kandas di top 16, Jonatan Christie turun peringkat ke posisi 7. Chico Aura Dwi Wardoyo tercatat masih berkutat di peringkat 22 dunia.
An Se Young menjuarai Asian Games dengan mengalahkan Chen Yu Fei 2-1 di babak final. An masih kokoh di peringkat atas nomor tunggal putri dengan 113 ribuan poin. Di posisi kedua masih ada Akane Yamaguchi dengan 100 ribuan poin. Chen Yu Fei juga masih berada di posisi lamanya nomor 3 dunia.
"Akane Yamaguchi alami cedera ketika bermain di Asian Games Hangzhou, China"
Perubahan tidak terjadi secara masif di peringkat 10 teratas. Gregoria Mariska Tunjung yang gugur di babak perempatfinal Asian Games juga masih aman di posisi 7 dunia.
Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty secara resmi menjadi peringkat 1 dunia usai juara di Asian Games Hangzhou, China. Ganda terkuat India itu naik 2 peringkat menggeser penghuni lama yang sedang anjlok-anjloknya, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto yang kini menjadi peringkat 2 dunia.
Pergeseran juga terjadi pada ganda putra Malaysia, Aaron Chia/Sih Wooi Yuk yang naik peringkat ke posisi 4 besar di bawah Liang Wei Keng/Wang Chang yang turun 1 tangga ke peringkat 3 dunia. Juara Dunia 2023 juga turun tangga 1 mata ke peringkat 5 dunia usai gagal tampil maksimal di Asian Games ke-19.
Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan masih di peringkat 10 besar, Leo Carnando/Daniel Marthin di peringkat 12, M. Shohibul Fikri/Bagas Maulana di peringkat 14. Pramudya/Yeremia masih di peringkat 21 disusul nama yang mungkin tidak akan bersama lagi, Gideon Marcus/Kevin Sanjaya (22).
Chen Qingchen/Jia Yifan menasbihkan diri sebagai peringkat 1 dunia terbaik di ganda putri usai menjadi juara Asian Games 2023 mengalahkan Baek Ha Na/Lee So Hee. Secara umum ganda putri tidak terlalu berubah drastia dari peringkat dunia sementara.
Perubahan justru terjadi di peringkatbganda putri 16 ke atas karena ada poin yang masuk dan hangus. Febriana/Pratiwi misalnya kemasukan poin dari Asian Games sehingga naik peringkat ke posisi 17 dunia.
Perubahan tidak banyak terjadi di nomor ganda campuran. Tidak banyak kejutan yang terjadi sehingga fluktuasi di papan atas masih jauh seperti yang terjadi nomor tunggal putra maupun ganda putra.
Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong membuktikan bahwa mereka masih terkuat di nomor ini. Meski kalah di Kejuaraan Dunia Denmark dan China Open mereka bisa membalas kekalahan itu di Asian Games kontra Seo Seung Jae/Chae Yu Jung 2-1. Ini adalah pembalasan yang setimpal dan fenomenal.
Yuta Watanabe/Arisa Higashino sebagai runner-up juga masih tetap menjadi peringkat kedua di dunia. Begitu pula pada Feng Yang Zhe/Huang Ya Qiong dan Seo Seung Jae/Chae Yu Jung dari Korea.
Nomor ini adalah nomor paling lemah di PBSI. Nomor yang paling duluan rontok di Asian Games dan terlebih dahulu membubarkan diri. Ganda campuran Indonesia juga tidak lagi menjadi perhitungan setelah pensiunnya Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir. Uniknya Rehan Kusharjanto turun ke media menyatakan meminta maaf karena tidak memberi sumbangan medali untuk Indonesia dan mengajak untuk melupakan yang telah berlalu.
Hasil Lengkap Final Badminton Asian Games 2023 (7/10/2023)
*****
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H