Peringkat Badminton Wonder Fans untuk pemain bulutangkis dunia tetap mengalami perubahan setelah turnamen kontinental di Eropa dan turnamen kecil di Mongolia (4/7/2033).
Adapun turnamen yang disingkirkan dari poin BWF pekan ini adalah Malaysia Open Superseries 750 tahun lalu dan turnamen Mongolia IC tahun lalu.
Beberapa perubahan penting terjadi misalnya Kodai Karaoke yang meriah peringkat 3 dunia juga ada Gregoria Mariska sebagai peringkat 7 dunia - sebuah peringkat terbaik pemain WS Indonesia sejak perkembangan bulutangkis modern.
Berikut Prediksi Perubahan Peringkat Dunia Bulutangkis Setelah Event Eropa Games dan Mongolia IC 2023 dikutip dari info Badminton Eropa :
Viktor masih kokoh di puncak gading dimana Ginting aman di posisi kedua. Di sisi lain Shi Yu Qi makin stabil dan merangkak naik ke peringkat 5 dunia manakala Jonatan terus anjlok dan kini menjadi peringkat 9 dunia (pekan lalu 5 dunia).
Akane sedikit lagi disalip oleh An Se Young. Chen Yufei, Tai, He masih aman di posisi top 5. Sementara itu rekor diciptakan oleh Gregoria Mariska Tunjung setelah dirinya mampu masuk menjadi peringkat 7 dunia. Inilah sejarah bagi WS Indonesia di era modern.
Fajar/Rian mulai terancam. Posisinya di peringkat 1 dunia sedikit lagi. Liang Wei Keng/Wang Chang adalah ancaman terbesar mereka termasuk ganda putra India, Malaysia dan Korea.
Perlahan namun pasti prestasi ganda putra Indonesia terus meredup disusul negara lain. Akan menjadi sulit bagi Indonesia meraih gelar juara karena kerap kali satu ganda tertentu mengalahkan dua atau bahkan tiga pasangan ganda Indonesia di satu turnamen saja.
Terus menjadi medioker ganda putri Indonesia akhirnya amblas ke peringkat 8 dunia. Ana/Tiwi masih bertahan di peringkat 13 dunia.
Nomor yang banyak PR bagi PBSI. Setelah pergantian pelatih dan pergantian pemain senior - ganda campuran Indonesia merosot ke titik nadir. Tidak lagi mudah bagi mereka maju ke babak final alih-alih ingin juara.
Demikian prediksi peringkat terbaru bulutangkis dunia usai Eropa Games dan Mongolia IC 2023. Turnamen selanjutnya adalah Canada Open Super 500 yang akan berlangsung 4-9 Juli namun sayang hanya diikuti oleh satu wakil Indonesia yakni Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan.
****
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H