Pria yang sendiri
Berdiri di atas kakinya
Aroma laut begitu khas
Masuk ke lubang hidung
Sore itu matahari akan tenggelam
Pria itu sendiri dalam pikirannya yang sekuat samudera. Ia tidak lari. Tidak juga berjalan. Ia duduk setelah hari yang lelah dan sulit. Ia tidak ingin menjadi drama. Tidak juga peluk dalam nestapa. Ia rebah dalam simpuh. Ia terbenam dalam kekuatan Tuhan yang Maha Daya.
Semangatnya tiada paham!
_____
A lone man
Stand on his feet
The smell of the sea is so distinctive
Enter the nostrils
That evening the sun will set The man himself in his mind as powerful as the ocean. He didn't run. Not running either. He sat down after a tired and hard day. He didn't want to be a drama. Nor hug in sorrow. He fell under the oath. He was immersed in the power of God Almighty.
The spirit is incomprehensible!
***
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H