Hasil undian sepakbola SEA Games menempatkan Indonesia di grup A bersama turan rumah, Cambodia, Myanmar, Filipina dan Timor Leste pada Rabu (5/4) sore.
Indonesia dengan demikian terhindar dari grup B yang disebut-sebut grup neraka. Grup Band sendiri terdiri dari Vietnam, Malaysia, Thailat, Singapore dan Laos. Brunei Darussalam menyatakan tidak ikut ambil bagian di event kali ini.
Timnas Indonesia akan diisi oleh 20 pemain terbaik di bawah asuhan pelatih Indra Sjafri. Menurut Menpora, Dito Ariotedjo mengatakan komtingen SEA Games akan segera rampung dalam minggu ini. Ia berharap Indonesia bisa berprestasi di SEA Cambodia.
"Jadi kita akan fokus pada kesiapan keberangkatan kontingen. Nanti ditentukan (kontingen SEA Games) sekitar minggu ini. Jadi mohon sedikit waktu untuk memastikan ini," ujar Menpora berusia 32 tahun Dito dinukil dari laman Kemenpora (4/4).
Berbicara prestasi Indonesia di sepakbola SEA Games memang tidak terlalu mentereng. Indonesia hanya sekali menjadi juara pada tahun 1991. Edisi 2021 Vietnam, Indonesia berhenti sebagai peringkat ketiga atau raihan perunggu.
Secara keseluruhan Thailand adalah negara tersukses di sepakbola SEA Games dengan 16 emas, 4 perak dan 5 perunggu. Malaysia di tempat kedua dengan 6 emas, 6 perak, 7 perunggu. Indonesia ada di posisi kelima dengan 1 emas, 5 perak, 5 perunggu.
Di nomor putri, sepakbola putri Indonesia bahkan tidak pernah meraih sekeping medali pun. Vietnam di puncak dengan 7 emas, 2 perak, 1 perunggu disusul Thailand dengan 5 emas, 5 perak dan 2 perunggu.
***
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
