Pebulutangkis tunggal putra, 17 tahun - Alwi Farhan keluar sebagai runner-up turnamen badminton Osaka International Challenge 2023 usai dikalahkan pemain tuan rumah peringkat 65 dunia, Yushi Tanaka 23 tahun dengan skor 21-15 14-21 17-21 selama 64 menit.
Ciri khas pemain muda yang kerap bermain eror, Alwi juga belum maksimal menekan di skor akhir. Ia banyak melambungkan bola dan melakukan unforced eror. Namun demikian prestasi cukup baik bagi pemain peringkat 113 dunia itu.
Ini adalah langkah yang baik buat karier Alwi Farhan. Dengan semangatnya yang bergelora dapat memberikan dampak positif bagai generasi tunggal putra Indonesia.
Dengan demikian, pebulutangkis yang lahir di Surakarta itu berhak mendapatkan hadiah sebesar $ 1.200 atau setara dengan Rp 17,9 juta dan tambahan poin peringkat sebesar 3400. Alwi diprediksi akan naik peringkat ke posisi sekitar 96 dunia pekan depan.
Sebelum ini, prestasi terbaik Alwi adalah menjadi runner-up di Lithuania Internasional. Masa itu, ia ditundukkan rekan senegaranya Syabda Perkasa Balawa 15-21 14-21 dalam 53 menit.
Netizen di laman PBSI berkata Alwi Farhan adalah aset, penerus tunggal putra Indonesia. "Alhamdulillah bisa naik podium juga walaupun sbg runner-up, hasil bagus untuk Alwi yg masih usia 17 th, karena MS2 INA sebelumnya sulit buat naik podium di Osaka International Challenge ini, persaingannya sangat ketat bisa dilihat sejak R2 sampai babak Final lawan yg dihadapi Alwi selalu pemain unggulan asal Jepang, Malaysia dan Korea," kata netizen.
"Masih muda, belum banyak pengalaman. Next harus lebih fokus lagi, dan kurangi eror, atau kesalahan² yang tidak seharusnya. Kemungkinan udah masuk top 100, semangat" sahut lainnya.
Hasil final Osaka International Challenge 2023 dikuasi tuan rumah dengan 3 titel juara sedangkan Korea Selatan mampu memberikan perlawanan dengan meraih 2 total juara.
***
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H