Hari Jumat nanti berkah hadir lagi. Pahala-pahala berlipat ganda. Kebaikan silih berganti. Jumat kali ini tampak sunyi, hujan datang sesekali. Lalu diam. Senyap. Kosong dan hampa.
Hari Jumat yang dinanti. Doa-doa dan zikir tak terbilang. Paham. Takzim. Lamat-lamat azimat kepada yang baka. Sedu sedan yang binasa. Kemudian hilang dan terbilang.
Jumat datang, kemudian berlalu dengan sekelabat cahaya dan panggilan alam. Semisal duka, ia perih dan pedih ke sela sela dada. Tapi tak boleh lama, karena ini adalah Jumat yang berkah dariNya.
***
On Friday, the blessings will come again. The rewards are multiplied. Kindness goes on and on. This Friday looks quiet, rain comes occasionally. Then silence. Silent. Empty and hollow.
Long awaited Friday. Countless prayers and remembrance. Understand. reverence. The amulets of the amulets to the immortals. The doomed sedan sobs. Then lost and spelled out.
Baca juga: IKN (Ibu Kota Negara) Nusantara
Friday came, then flew by with a flash of light and nature called. Such as grief, it is sore and painful to the sidelines of the chest. But it shouldn't be long, because this is a blessed Friday from Him.
***
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Baca juga: Telur Sambal
Baca juga: Di-PHK? Bangkit dan Buat Usaha Yuk!
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!