Jika tidak kenapa harus gerah hingga marah kepada sinaran pagi pembawa cerah?
Jika tidak kenapa harus takut hingga akut kepada terik siang yang memberi petanda untuk sementara kau harus menyerah dan pasrah, atau kau memang sengaja melawan auman terik panas jam dua belas pas demi memenuhi nafsu duniawi yang tak akan pernah ada kata puas?
Tidak mentari, apa yang kau lakukan mentari ku, kenapa kau bersedih, kau sungguh tak layak untuk itu wahai kekasih.
Biarkan, biarkan mereka terpekik berkicau sesuka hati.
Jangan dengarkan mereka, jangan!
Mereka pendusta, mereka munafik, mereka hanya mencintaimu ketika engkau hampir ditelan gelapnya malam, mereka hanya menyukai mu jika warna mu sudah terlihat kusam, mereka hanya memandang mu ketika kau akan tenggelam, mereka hanya menginginkan mu jika engkau telah berada dipengujung barat.
Taufik Footprint
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H