Mohon tunggu...
Taufik akbar
Taufik akbar Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa FISIP UHAMKA

saling memahami karakteristik sesama manusia

Selanjutnya

Tutup

Analisis

Program CSR perusahaan yang melibatkan komunitas masyarakat

9 Januari 2025   16:25 Diperbarui: 9 Januari 2025   16:23 41
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Analisis Cerita Pemilih. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

Keterlibatan organisasi mahasiswa pada program (CSR) corporet social responcibility le minerale dalam upaya menjaga kelestarian lingkungan hidup sosial masyarakat yang bebas sampah plastik

PENULIS: Taufik Akbar

Sebelum masuk ke pembahasan kita harus terlebih dahulu mengetahui apa itu pengertian dari CSR dan Community Development. Corporate Social Responcilibity adalah komitmen perusahaan untuk bertindak secara etis dan memberikan kontribusi terhadap pembangunan ekonomi dan juga meningkatkan kualitas hidup karyawan, keluarga, masyarakat local, dan masyarajat umum, CSR biasanya melibatkan berbagai program yang berfokus pada bidang pendidikan, kesehatan, pengambangan, ekonomi, lingkungan, dan juga pemerdayaan masyarakat.

Dengan adanya eksistensi perusahaan yang berpotensi besar mengubah lingkungan masyarakat, baik ke arah negatif maupun positif. Dengan demikian perusahaan perlu adanya uapay untuk mencegah timbulnya dampak negatif, karena hal tersebut dapat memicu konflik dengan masyarakat, yang selanjutnya dapat mengganggu jalannya perusahaan dan aktifitas masyarakat. Berbagai dampak sosial, ekonomi, dan lingkungan yang timbul akibat berdirinya suatu kawasan industri, mengharuskan perusahaan untuk bertanggung jawab kepada publik khususnya masyarakat di sekitar wilayah perusahaan melalui aktivitas yang nyata sehingga dalam pelaksanaan kegiatan CSR, perusahaan harus berhati-hati dan dilakukan dengan cara-cara yang benar agar tidak memperkuat kondisi relasi ketergantungan dari masyarakat akan kehadiran perusahaan.

Melestarikan lingkungan hidup yang baik adalah kewajiban bagi seluruh elemen masyarakat, mulai dari organisasi perusahaan, organisasi masyarakat, dan juga organisasi mahasiswa, khususnya menjaga lingkungan dari limbah sampah plastik. Salah satu contohnya yaitu upaya yang dilakukan oleh program Corporate Social Responcibility perusahaan Le Minerale yang melibatkan organisasai mahasiswa seperti HMI (Himpunan Mahasiswa Islam) dan organisasi masyarakat seperti Karang Taruna yang bertujuan untuk membersihkan serta mendaur ulang limbah sampah plastic khususnya botol plastic yang telah mencemari saluran air di lingkungan masyarakat.   

Program CSR yang dilakukan oleh pihak Le Minerale merupakan suatu bagian dari strategi bisnis perusahaan dan juga termasuk bagian dari bentuk perhatian dan tanggung jawab perusahaan terhadap persoalan social dan kelestarian lingkungan masyarakat di sekitarnya serta salah satu upaya perusahaan untuk membangun hubungan yang baik dengan komunitas masyarakat dan berfokus pada kegiatan yang langsung berdampak pada kesejahteraan masyarakat. Adapun melibatkan organisasi mahasiswa dan organisasi masyarakat adalah salah satu bentuk kepedulian perusahaan untuk menjalin hubungan sosialisasi yang baik dan dan salah satu cara untuk menaikan citra perusahaan, dengan menerapkan komunikasi organisai yang baik maka program yang dijalankan akan berjalan dengan sangat baik.

Pengertian Stakeholder

Dalam menjalankan programnya agar berjalan sesuai target maka perusahaan harus melibatkan stakeholder yang sangat berpengaruh terhadap kesuksesan sebuah program, seperti stakeholder internal yaitu pemilik perusahaan, dewan direksi, manajer proyek, dan investor serta stakeholder eksternal yaitu pemasok, investor, pelanggan, bank, pesaing, dan pemerintah. Stakeholder pada awalnya digunakan dalam dunia usaha, istilah ini berasal dari bahasa inggris terdiri atas dua kata; stake dan holder. Stake berarti to give support to, holder berarti pemegang. Jadi stakeholder adalah siapapun yang memiliki kepentingan dari sebuah usaha. (Tia Aulia, 2014, dalam Muhammad Tholut, 2018). Stakeholder menurut Merriam-Webster Dictionary memliki dua makna, makna yang pertama seseorang yang dipercaya sepenuhnya. Makna yang kedua orang yang terlibat atau dipengaruhi oleh suatu tindakan.

Dalam program yang dilaksanakan perusahaan bekerjasama dengan komunitas masyarakat, mahasiswa, dan juga pemerintah sama-sama mempunyai tujuan yang baik yaitu melestarikan lingukungan dari limbah sampah plastic, dan secara otomatis program ini juga telah mendukung salah satu dari program pemerintah yaitu Go Green yang juga merupakan salah satu upaya pemerintah dalan menghijaukan lingkungan masyarakat. Adapun upaya perusahaan melibatkan komunitas masyarakat adalah dengan community relations untuk membangun hubungan baikdengan komunitas sebagai bagian dari tanggung jawab social perusahaan.

Asmono wikan menyatakan bahwa komunitas juga berperan sebagai stakeholder strategis yang dapat membantu Public Relation dalam menyampaikan pesan organisasi. Keterlibatan komunitas dalam program CSR bukan hanya sekedar pemberian sumbangan akan tetapi juga lebih kepada kemitrraan untuk memecahkan masalah bersama, sinergi antara Public Relations dan Comuunity, Relations sangan penting untuk keberlanjutan program CSR, keduanya haurs bekerja sama untuk merancang strategi komunikasi yang efektif dan melibatkan komunitas secara aktif serta mengevaluasi dampak dampak dari inisiatif yang dilakukan.

Menurut Musyaroh (2016) keterlibatkan komunitas harus ditempatkan sebagai mitra dala menghadpai persoalan bersama bukan hanya sebagtai sasaran program.

Bentuk sinergi antara Public Relations dan Comuunity Relations

Komunikasi yang efektif

Sinergi antara Public Relation dan Community Relation dimulai dengan komunikasi yang efektif, public relation dapat membantu communitu relation dengan menyebarluaskan informasi tentang inisiatif CSR kepada public, dengan strategi komunikasi yang baik perusahaan dapat menjelsakan tujuan dan manfaat dari program - program CSR yang mereka jalankan.

Membangun kepercayaan

Kepercayaan adalah pondasi dari hubungan yang baik, PR berperan dalam membangun kepercayaan melalui transparansi dan akuntabilitas. Ketika perusahaan melibatkan komunitas dalam program CSR dan mengkomunikasikan hasilnya mereka mununjunak komitmen terhadap tanggung jawab social yang pada akhirnya memperkuat hubungan dengan masyarakat.

Keterlibatan masyarakat

Keterlibatan masyarakat adlam program CSR sangan penting untuk keberlanjutan. PR dapat memfasilitasi keterlibatan nin dengan mengorganisisr acara, seminar, atau kampanye yang melibatkan masyarakat. Melalui kegiatan ini perusahaan dapat mendengarkan aspirasi dan kebutuhan komunitas sehingga program CSR yang dijalnkan lenih relevan dan dapat memberikan dampak.

Sinergi antara Public Relations (PR) dan Community Relations (CR) merupakan elemen kunci dalam menciptakan keberlanjutan Corporate Social Responsibility (CSR) yang efektif. Melalui komunikasi yang terintegrasi dan transparan, perusahaan dapat membangun kepercayaan dengan masyarakat, serta memastikan bahwa program- program CSR yang dilaksanakan relevan dan berdampak pada kebutuhan nyata komunitas. Keberhasilan inisiatif CSR tidak hanya terletak pada manfaat yang diberikan, tetapi juga pada bagaimana perusahaan berinteraksi dan mendengarkan aspirasi masyarakat. Keterlibatan aktif masyarakat dalam program CSR menjadi faktor kunci untuk keberlanjutan. Melalui kolaborasi antara PR dan CR, perusahaan dapat mendengarkan aspirasi komunitas dan merancang program yang relevan dan berdampak. Hal ini menciptakan hubungan yang harmonis, di mana masyarakat merasa dihargai dan terlibat dalam proses pengambilan keputusan, yang pada gilirannya meningkatkan partisipasi dan dukungan terhadap inisiatif perusahaan.

Keberhasilan sinergi antara PR dan CR juga dapat dilihat dari dampak jangka panjang yang dihasilkan. Program CSR yang berkelanjutan tidak hanya memberikan manfaat langsung bagi masyarakat, tetapi juga menciptakan nilai jangka panjang bagi perusahaan. Dengan membangun hubungan yang kuat dengan komunitas, perusahaan dapat memastikan keberlanjutan operasional dan reputasi mereka di pasar. Hal ini menciptakan keuntungan kompetitif yang signifikan dalam dunia bisnis yang semakin berorientasi pada tanggung jawab sosial.

Dapat disimpulkan bahwa program CSR perussahaan yang melibatkan banyak pihak seperti komitas maysrakat, mahaisswa , dan pemerintah maka akan mendapatkan hal yang positif serta mendpatakna citra baik baik masyarakat dan juga pemerintah.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun