Mohon tunggu...
Taufan Satyadharma
Taufan Satyadharma Mohon Tunggu... Penulis - Pencari makna

ABNORMAL | gelandangan

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Simbah Mampir ke KPK

24 April 2019   15:38 Diperbarui: 24 April 2019   15:48 19
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Innama amruhu araada syaiy'an ay-yaqula lahu KUN FAYAKUN!

Dalam coretan ini, tidak semua hal bisa diceritakan. Mungkin di dunia digital anda bisa mencari tahu sendiri informasi yang dibutuhkan. Cahaya tidak selalu bermakna terang. Cahaya sejati akan nampak ketika kegelapan menyapa. Ketika mata wadag tersingkap oleh tipu daya cahaya. Mereka sangka cahaya adalah sinar yang memancar yang memantul di matanya sehingga ia bisa melihat. Mereka tidak sadar bahwa penglihatan matanya adalah penglihatan-Nya. Yang dalam gelap pekat pun, cahaya itu akan selalu nampak hingga tak lupa selalu memberikan petunjuk-Nya.

12 April, 2019

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun