Alangkah baiknya jika ilmu itu bukan dibungkus sebagai tauziyah, melainkan tawaashou atau saling menasihati atau mengingatkan. "wa tawaashou bil haqqi wa tawaashou bishshobr".Â
Saling menasihati untuk kebenaran dan saling menasihati untuk kesabaran. Kalau sembahyang itu baik, tapi kalau niatnya buruk pasti akan tetap mempengaruhi makna sembahyang tersebut. Bahkan Tuhan sudah mengingatkan, "Celakalah orang-orang yang lalai dalam sholatnya!".
Tidak banyak pengharapan Simbah kepada Kemendikbud, atau mungkin reporter lupa untuk mencatatnya. Hanya pembacaan surat An-Nur 35 sangat mungkin menjelaskan harapan dan doa untuk Kemendikbud. Yaa! Masih ada cahaya di atas cahaya. Asal usul semuanya adalah cahaya.Â
Pendidikan dan budaya pun adalah transformasi cahaya yang diharapkan bisa menerangi kesempitan berfikir hingga melihat bahwa sebenarnya semesta begitu luas.
16 Januari 2019Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H