Mohon tunggu...
Taufan Satyadharma
Taufan Satyadharma Mohon Tunggu... Penulis - Pencari makna

ABNORMAL | gelandangan

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Menanti Ikhlas

10 September 2018   13:24 Diperbarui: 10 September 2018   13:44 576
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

pulangku perlahan menyusuri senja

sembari menanti tanda surya menghilang

ditemani sang hujan yang turun dengan damai

-

haruskah aku duduk dan berbicara denganmu?

membisikkan kasihnya diantara kata

dengan harap engkau memberi cintamu esok

-

kutatih lajuku dengan santai menikmati

kusandarkan letih sejenak menanti ikhlas

hingga sempoyong kaki renta menarik tatap

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun