Krasak krusuk mahasiswa sibuk mempersiapkan persentase kuliah, alat dan bahan materi persentase sudah di pajang di dinding2 kelas, kelompok telah dibagi sejak pekan lalu, kini saatnya mereka mempersentasekan tugas mereka.
 "Kenapa kelompok kalian materi persentasenya seperti ini?! Tidak maksiamal sekali cara kalian mengerjakan tugas!! Sudah ini yah kemampuan terbaik kalian??"
 Saya memberi komentar pada salah satu kelompok yang memaparkan materinya,mereka tak bisa menjawab terdiam, kompak hening seluruh kelas.
 "Coba perhatikan dan jawab pertanyaan ibu, berapa orang yang mengerjakan tugas ini? Jujur yah!"
 Saya bertanya lugas pada anggota kelompok tersebut, dan hanya sebagian kecil dari mereka yang angkat tangan.
 Jadilah hari ini saya memberikan komentar panjang lebar tentang tugas "asal jadi" persentase "asal maju" buatan mereka, satu kelas dapat sarapan pagi tambahan. Di akhir perkuliahan saya menambahkan,
 "Pekan depan akan ada tugas berikutnya, materi berbeda tetapi metode mengerjakan tugas tetap sama. Silahkan kelompok diskusikan dan putuskan, kalian akan mengerjakan tugas "asal jadi" seperti hari ini, atau berbuat yg terbaik, kuliah selesai!!"
 Saya segera keluar dari kelas itu, dan membiarkan mereka berdialog.
 Pekan depan di waktu dan jam yang sama saya kembali mengajar di kelas itu, hasilnya?? Apakah kualitas pekerjaan rumah
 mereka tetap sama??Â
 Isi kepala kita sama, Alhamdulillah!!
 ***