Saya bergabung di Kompasiana pada tanggal 19 Oktober 2020, berarti beberapa hari lagi genap 4 tahun saya bersama dengan Kompasiana. Bila melihat statistik yang ada, sampai saat ini saya sudah menulis 344 artikel dengan 328 artikel pilihan dan 47 artikel utama.
Tulisan yang saya buat lebih banyak berdasarkan pengalaman pribadi dengan berbagai macam tema, yaitu tentang pendidikan, parenting, literasi, catatan perjalanan dan kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan di sekolah.
Motivasi saya dalam menulis masih belum stabil, pernah juga tidak menulis selama 2 bulan. Bila lama tidak mengirim tulisan, suka ada perasaan kangen dengan Kompasiana. Karena di Kompasiana saya mendapatkan banyak teman literasi, dan juga bertambah wawasan dengan membaca tulisan dari sesama Kompasiner.
Di Kompasiana juga suka ada event menulis yang diselenggarakan baik oleh Kompasiana sendiri atau oleh Komunitas yang ada. Tahun ini saya mengikuti 2 event yang diselenggarakan oleh Komunitas Kopaja71 yaitu tentang cerita cinta Indonesia dari Museum dan event menulis pengalaman ikut lomba Agustusan.
Alhamdulillah dua-duanya mendapatkan juara ke-2, saya ucapkan terima kasih kepada admin Kopaja71 yaitu Bang Edward Horas dan juga para juri. Semoga hal ini bisa lebih meningkatkan lagi motivasi saya dalam menulis.Â
Dalam 2 tahun ini saya lebih banyak menulis puisi dibandingkan dengan artikel biasa. Karena membuat puisi bisa dilakukan saat saya sedang memiliki jam kosong di sekolah, saat menunggu siswa mengerjakan soal ulangan di kelas, dan pernah juga saat menunggu antrian di Bank sepulang dari sekolah.Â
Pada bulan September kemarin, ada 5 puisi dan 1 pantun yang saya buat pembacanya banyak antara 1.000 sampai 3.200. Saya pun heran, karena saya tidak banyak share ke mana-mana dan biasanya puisi itu sepi dengan pembaca.Â
Kebisaan saya apabila tulisan sudah tayang di Kompasiana, yang pertama saya lakukan adalah mengirimkan link tulisan ke suami. Selanjutnya saya share di Komunitas yang saya ikuti yaitu di grup Kompasianer Berbalas (KPB) dan ke media sosial yang saya miliki yaitu FB serta saya jadikan sebagai status WA.
Saya akan share tulisan ke grup guru di sekolah apabila tulisan berkaitan dengan program yang dilaksanakan di sekolah ataupun tempat wisata yang saya kunjungi, sedangkan tulisan lain apalagi puisi sudah jarang di-share ke grup ini.
Kekuatan Tulisan di Kompasiana
Pada bulan kemarin saya membuat tulisan tentang AJB Bumiputra, yang pertama berjudul "Apa Kabar AJB Bumiputra? Kami Tunggu Kejelasan bagi Pemegang Polis yang Belum Menerima Pengembalian Dana Asuransi".
Saya pun tidak menyangka tulisan tersebut mendapat banyak tanggapan dari Kompasianer dan dari para pemegang polis yang memberikan komentar. Salah satunya adalah dari Bang Guido Arisso yang memberikan komentar dengan nada kesal kepada pihak AJB karena ibunya juga mengalami nasib yang sama dengan saya.
Setelah saya balas, Bang Guido meminta maaf karena komentarnya sedikit kasar dengan alasan supaya dibaca oleh pihak AJB Bumiputra.Â
Saya berpikir saat itu mana mungkin tulisan ini akan dibaca oleh pihak asuransi, tetapi beberapa hari kemudian saya mendapatkan pesan yang masuk dari petugas AJB Bumiputra cabang Cibadak dan akhirnya kami mengobrol melalui telepon.
Kata petugas tersebut, ada nasabah yang mengirimkan link tulisan tersebut kepadanya dan beliau memberikan tanggapan tentang masalah yang saya alami.Â
Penjelasan dari petugas tersebut saya tulis kembali menjadi artikel dengan judul "Tanggapan dari Pihak AJB Bumiputra terkait Pengaduan dari Nasabah Tentang Klaim Asuransi".
Saat saya share ke grup KPB, sahabat saya Kang Fery berkomentar "Nah itu kekuatan tulisan". Betul juga ternyata tulisan di Kompasiana memiliki kekuatan, sehingga mendapatkan tanggapan langsung dari petugas dan juga para nasabah yang memiliki nasib yang sama.
Ketika saya cek, akun para nasabah yang berkomentar ternyata belum memiliki tulisan satu pun. Berarti mereka membuat akun hanya untuk memberikan komentar pada tulisan saya di Kompasiana karena ingin berbagi pengalaman ataupun mengutarakan unek-uneknya.
Beberapa hari yang lalu petugas AJB Bumiputra kembali menghubungi saya dan mengabarkan bahwa kantor Cabang Cibadak telah pindah dari Sukabumi ke kantor Cabang Bogor di daerah Sukasari tepatnya di Jalan Siliwangi No 56 Bogor mulai bulan Oktober ini.
Walaupun lokasinya lebih jauh, setidak-tidaknya saya tahu alamat kantor AJB Bumiputra yang ada di Bogor sehingga lebih mudah apabila ingin mengurus klaim nanti setelah asuransinya jatuh tempo.
Wasana Kata
Pada peringatan ke-16 tahun ini, saya ingin mengucapkan selamat ulang tahun kepada Kompasiana yang telah membersamai saya selama 4 tahun ini. Banyak pengalaman yang sudah saya dapatkan selama bergabung di Kompasiana.
Jangan ragu-ragu untuk menuliskan unek-unek di Kompasiana, karena sebuah tulisan ternyata bisa memiliki kekuatan seperti yang saya alami. Tulisan saya tentang AJB Bumiputra langsung mendapat tanggapan dari petugas asuransi dan mendapatkan banyak pembaca sampai 46.000.
Total pembaca yang saya dapatkan di bulan September yaitu 134.000, merupakan jumlah tertinggi selama saya bergabung di Kompasiana. Hanya sayang jumlah K-reward yang didapatkan setelah ada aturan baru menjadi semakin kecil dan ini perlu dipertimbangkan lagi oleh Kompasiana. Â
Terima kasih telah membaca tulisan ini, salam hangat dan bahagia selalu.
#Tulisan ke-101 di tahun 2024
Cibadak, 12 Oktober 2024
Tati Ajeng Saidah untuk Kompasiana
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H