Mohon tunggu...
Tati AjengSaidah
Tati AjengSaidah Mohon Tunggu... Guru - Guru di SMPN 2 Cibadak Kab. Sukabumi

Sebaik-baik manusia adalah yang bermanfaat bagi orang lain

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Tanggapan dari Pihak AJB Bumiputra Terkait Pengaduan dari Nasabah Tentang Klaim Asuransi

14 September 2024   13:55 Diperbarui: 14 September 2024   13:56 41592
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pada hari Minggu tanggal 8 September 2024 saya membuat tulisan yang berjudul "Apa Kabar AJB Bumiputera? Kami Tunggu Kejelasan bagi Pemegang Polis yang Belum Menerima Pengembalian Dana Asuransi".

Tulisan tersebut berisi unek-unek saya sebagai pemegang polis asuransi pendidikan yang belum mendapatkan kejelasan tentang nasib dana yang sudah dibayarkan karena ada masalah yang terjadi di AJB Bumiputera.

Saya membuat tulisan tersebut karena tidak tahu harus mengadu ke mana, sementara kantor cabang Cibadak tempat saya membayar asuransi sudah lama tutup dan sudah berganti menjadi toko perlengkapan olahraga.  

Ternyata tulisan tersebut mendapat banyak tanggapan baik dari kompasianer, dan dari nasabah yang mengalami nasib yang sama. Juga dari orang tua siswa yang mengirimkan pesan setelah membaca tulisan yang linknya saya kirim di status WA.

Bahkan sahabat saya Kang Feri Widiatmoko yang memiliki nama akun "Efwe" membantu mencari informasi dan akhirnya membuat tulisan yang berjudul "Mencari Jalan Terang bagi Pemegang Polis AJB Bumiputera".

Saya pun tidak menyangka, unek-unek tersebut dibaca oleh ribuan orang. Saya ucapkan terima kasih kepada Kang Efwe, sahabat kompasianer, nasabah yang senasib, dan sahabat pembaca yang telah meluangkan waktu membaca tulisan tersebut serta memberikan tanggapan di kolom komentar.

Tanggapan dari AJB Bumiputera Terkait Pengaduan dari Nasabah tentang Klaim Asuransi 

Pada hari Selasa tanggal 10 September 2024 pukul 11.00 ada nomor tidak dikenal yang menelepon, tetapi saya abaikan karena saat itu sedang mengajar di kelas dan sudah lama saya tidak pernah menjawab panggilan dari nomor yang tidak dikenal.

Baca juga: Pantun Keluarga

Keesokan harinya nomor tersebut menelepon kembali pada jam yang sama, tetapi saya abaikan. Kemudian orang tersebut mengirimkan pesan dan memperkenalkan diri bahwa beliau perwakilan dari AJB Bumiputera.

Saya menjawab pesannya dan memohon maaf tadi tidak menjawab panggilannya karena masih berada di kelas. Beliau mengirimkan pesan kembali, katanya akan menghubungi kembali.

Kemarin sore pukul 15.00, nomor tersebut menelepon kembali dan langsung saya angkat. Kebetulan saya sudah ada di rumah, beliau memperkenalkan diri sebagai pegawai AJB Bumiputra cabang Cibadak.

Beliau telah membaca tulisan saya di Kompasiana yang dikirim oleh salah satu nasabah. Ada beberapa informasi yang diberikan kepada saya yaitu:

Pertama kantor AJB Bumiputra cabang Cibadak telah pindah ke kantor cabang kota Sukabumi. Sebelum pindah, di kantor lama sudah diberikan kertas pengumuman sebanyak 2 kali tentang infomasi kepindahan. Mungkin karena banyak orang yang nongkrong di sekitar kantor tersebut, sehingga kertas pengumumannya hilang sebelum terbaca oleh nasabah.

Kedua terjadi pengurangan jumlah karyawan di semua kantor cabang, termasuk di kantor cabang Cibadak. Saat ini yang tersisa tinggal 2 orang karyawan saja sehingga kewalahan dalam memberi pelayanan, dan belum bisa memberikan penjelasan kepada semua nasabah. Kecuali bagi nasabah yang datang langsung ke kantor.

Ketiga pembayaran klaim kepada nasabah yang sudah berjalan saat ini yaitu diberikan kepada para nasabah yang sudah mengajukan dari tahun 2018 sampai 2022 yaitu bagi yang sudah jatuh tempo atau selesai kontrak. Sedangkan bagi nasabah yang mengajukan pada tahun 2023 sampai 2024, belum bisa masuk ke dalam daftar antrian.

Pembayaran yang didahulukan saat ini adalah yang nominal asurasinya di bawah Rp 5 juta, itu pun hanya mendapatkan sebesar 50% dari total yang seharusnya diterima. Bagi nasabah yang dana asuransinya di atas Rp 5 juta, pembayaran akan dilakukan sebanyak dua kali dan sama hanya menerima 50%.

Keempat untuk kasus yang seperti saya yaitu berhenti membayar premi sebelum jatuh tempo, belum ada aturan untuk pembayaran dari kantor pusatnya. Saya diminta untuk menunggu sampai konrak selesai yaitu tahun 2027, tetapi bila ada informasi terbaru dari pusat akan segera disampaikan kepada nasabah.

Kelima saat ini AJB Bumiputra sedang melakukan penjualan aset dan pengurangan karyawan, pada bulan Oktober 2024 nanti kantor cabang Kota Sukabumi akan dipindahkan. Kemungkinannya ke kantor cabang Cianjur atau Cibinong Bogor, tetapi apabila beliau masih bekerja di sana maka saya bisa menghubunginya apabila akan mengurus klaim.

Itulah penjelasan yang disampaikan oleh karyawan AJB Bumiputra cabang Cibadak kepada saya. Pada saat memberikan tanggapan, beliau menjelaskannya dengan sopan dan selalu menjawab pertanyaan yang saya berikan dengan baik.

Tadinya saya akan berkunjung ke kantor cabang tersebut, tetapi penjelasannya sudah cukup dimengerti. Beliau mempersilakan apabila saya akan bershilaturahmi ke sana dengan membuat janji terlebih dahulu.

Wasana Kata

Ternyata tulisan yang saya buat sampai juga ke pihak AJB Bumiputra, sehingga segera menghubungi saya untuk memberikan tanggapan.

Dari informasi yang saya dapatkan di media sosial milik AJB Bumiputra, pembayaran klaim kepada nasabah yang sempat tertunda beberapa tahun dibayarkan dengan melakukan skema penurunan nilai manfaat (PNM). Miris sekali ternyata sampai 50% penurunannya, nasabah hanya menerima setengah dari dana asuransi yang tercatat di perjanjian polis.

Saya merasa keputusan suami untuk menghentikan pembayaran pada tahun 2020 yang lalu sangat tepat. Saat itu asuransi pendidikan yang kami bayarkan sudah berjalan setengahnya yaitu 8 tahun, dan akan selesai 8 tahun lagi hingga tahun 2027. Apabila kami menyelesaikan pembayaran sampai selesai, tentu saja kami akan kehilangan uang yang lebih banyak lagi.

Terima kasih kepada AJB Cabang Cibadak yang sudah memberikan tanggapannya, walaupun tidak sesuai dengan yang diharapkan. Dengan kondisi AJB Bumiputra seperti sekarang ini, akan sulit membangun kembali kepercayaan dari masyarakat ataupun investor.

Walaupun saai ini AJB Bumiputra sedang berupaya melakukan penjualan asset, kemungkinan besar tidak bisa mencukupi pengembalian semua uang nasabah. Tetapi kami tetap berharap, semoga AJB Bumiputra bisa melakukan terobosan baru sehingga semua nasabah bisa mendapatkan haknya kembali dengan adil.  

Bagi nasabah yang ingin mengajukan klaim ataupun ingin mendapatkan penjelasan, bisa datang ke kantor cabang AJB Bumiputra terdekat. Terima kasih telah membaca tulisan ini, salam hangat dan bahagia selalu.

#Tulisan ke-86 di tahun 2024

Cibadak, 14 September 2024

Tati Ajeng Saidah untuk Kompasiana

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun