Naik Wahana Ekstrim yang Menguji Adreanalin
Keponakan sudah merencanakan dari rumah wahana apa saja yang mau dinaiki, terutama yang menguji adrenalin. Karena gembira, keponakan berlari ke wahana yang pertama yaitu Baling-Baling, yang antri belum ada sehingga keponakan langsung naik.
Untuk saat ini saya sudah tidak mau lagi naik yang ekstrim lagi, mengingat usia yang sudah tidak muda lagi. Karena pasti pada saat pulang, badan merasa pegal-pegal dalam beberapa hari.
Kemudian saya tanya asal ibu ini, ternyata dari Palembang. Katanya mungpung lagi liburan mengajak keluarganya berkunjung ke Dufan. Â
Saya keluar dari wahana ini pukul 13.00 dan langsung mencari mushola untuk melaksanakan salat dhuhur. Saya kirim pesan kepada keponakan untuk datang ke mushola.
Selesai saya melaksanakan salat, keponakan baru datang. Saya menunggu di luar mushola, setelah keponakan selesai kami mencari tempat duduk untuk makan siang bekal yang sudah dibawa dari rumah.
Sambil makan, keponakan cerita dan mengatakan sangat senang dan puas karena sudah naik wahana ekstrim yang sudah direncanakan yaitu Baling-baling, Histeria, Tornado, dan Halilintar. Antrian yang paling lama di wahana Halilintar hampir 1 jam, sedangkan di wahana sebelumnya selalu mendapatkan paling awal.