SMPN 2 Cibadak Menjadi Tuan Rumah Kegiatan O2SN Tingkat Kabupaten Sukabumi untuk Cabang Olahraga Karate dan Pencak Silat

Ketika datang, para tamu langsung selfi di lapangan dan setelah salat magrib mereka membuka bekal yang dibawanya dan makan bersama-sama di lapangan. Guru dan siswa SMPN 2 Cibadak pernah merasakan suasana seperti ini saat buka bersama di bulan Ramadan yang lalu.  

Menjadi Tuan Rumah Kegiatan O2SN Tingkat Kabupaten

Kegiatan O2SN tingkat Kabupaten Sukabumi untuk jenjang SMP dilaksanakan kemarin yaitu pada hari Rabu tanggal 5 Juni 2024. Upacara pembukaan dipusatkan di SMPN 3 Cibadak, baru kemudian para atlit tiap cabang olahraga menuju ke tempat dilaksanakan lomba.

Tempat pertandingan ada yang di sekolah, tetapi ada juga yang dilaksanakan di GOR untuk cabang futsal dan bulu tangkis serta di kolam renang untuk cabang olah raga renang.

Panitia dan anggota OSIS SMPN 2 Cibadak sedang persiapan sebelum lomba berlangsung (dokpri)

Para siswa SMPN 2 Cibadak tetap masuk kemarin, untuk menonton dan memberi dukungan kepada atlit yang bertanding. Walaupun untuk cabang karate dan pencak silat ini tidak ada siswa dari sekolah kami yang bertanding.

Tempat pertandingan untuk karate dan pencak silat ini dilaksanakan di lapangan, sehingga para siswa bisa menonton di pinggir atau di lantai atas di depan kelas masing-masing.  

Ini juga merupakan bagian dari proses pembelajaran tentang literasi dan sportivitas. Semoga menjadi penyemangat bagi siswa yang ikut pengembangan diri silat dan olahraga lainnya agar tahun depan bisa lebih giat lagi dalam berlatih supaya bisa lolos ke tingkat kabupaten.

Penampilan peserta lomba cabang pencak silat puteri (dokpri)

Untuk karate dan pencak silat yang dipertandingkan adalah nomor perseorangan, yaitu kata untuk karate dan seni untuk pencak silat. Pertandingan babak penyisihan dilaksanakan dari pagi sampai pukul 12, kemudian partai final dilaksanakan mulai pukul 13.00.

Saya tidak bisa menyaksikan dari pagi, karena mengantar ananda terlebih dahulu ke Bogor dan baru datang ke sekolah pukul 12.30 sehingga hanya bisa melihat partai final pencak silat saja.

Pada babak final pencak silat baik putera dan puteri yang tampil sebanyak 4 orang, rata-rata para atlit tampil di depan dewan juri selama 3 menit memperagakan jurus dengan tangan kosong, golok dan tongkat.

Dewan juri cabang pencak silat (dokpri)

Penampilan pertama adalah atlit puteri kemudian baru putera, setelah keempat atlit tampil langsung diumumkan juaranya beserta nilai rata-rata dari juri yang didapatkan dari peserta.