Setelah selesai kegiatan tasmi, penanggung jawab dari program tahfidz di SMPN 2 Cibadak yaitu Bapak H. Asep Suryana, M.Pd memberikan wejangan kepada siswa agar terus menjaga hafalan Al-Qur'an ini walaupun sudah lulus nantinya.
Pak Asep menceritakan pengalaman seorang temannya yang berasal dari Aceh, dulunya sudah hafal sampai 15 juz. Selama merantau karena hafalannya tidak dijaga dan salah dalam pergaulan sehingga akhirnya hilang semua.Â
Pengalaman ini bisa diambil hikmahnya, dan pentingnya bagi seorang penghafal Al-Qur'an untuk terus menjaga hafalannya agar tidak hilang.
Diharapkan hafalan siswa terus bertambah, dari juz 30 meningkat ke juz 29 dan yang sudah hafal juz 29 bisa meningkat ke juz 28. Tugas siswa selanjutnya bukan hanya sekedar hafal saja, tetapi memahami maknanya dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari.
Siswa yang mengikuti tasmi nanti akan ditampilkan pada saat wisuda tahfidz yang akan dilaksanakan pada tanggal 29 Mei 2024 nanti. Untuk wisuda tahfidz semua siswa kelas 9 akan diundang, sebagai penutupan dari program tahfidz yang sudah dilaksanakan selama satu tahun pelajaran.
Semoga keberkahan akan selalu menyertai orang-orang yang dekat dan menghafalkan Al-Qur'an selama hidupnya, sehingga bisa meraih kemuliaan di dunia dan akhirat.
Terima kasih telah membaca tulisan ini, salam hangat dan bahagia selalu.
#Tulisan ke-45 di tahun 2024
Cibadak, 24 Mei 2024
Tati Ajeng Saidah untuk Kompasiana
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H