Pada tahun 2023 tim GLS SMPN 2 Cibadak mengikuti tantangan literasi tingkat Provinsi Jawa Barat yang bernama Talenta (Tantangan Literasi Nusantara) selama 10 bulan yang dimulai bulan Maret s.d Desember 2023.
Untuk Talenta 2023 ini pesertanya bukan hanya sekolah dari Jawa Barat saja tetapi ada juga peserta dari provinsi lain.Â
Kami mengikuti tantangan untuk katagori GLS tingkat SMP yang anggotanya terdiri dari 9 orang orang yaitu 3 orang guru dan 6 orang siswa.Â
Guru yang terlibat yaitu saya sendiri, Ibu Nina Sulistiati sebagai penanggung jawab GLS, dan Ibu Eva Holipa.Â
Sedangkan siswa yang mengikuti tantangan yaitu Kesya Rizkia Mega, Cahaya Esa Puteri, Nazwa Fauzia, Yuna Novianti, Yasmi Yuniarti dan Raisa Afdhiilanuuran Rafa Al'balqis.
Awal mulai mengikuti kegiatan mereka duduk di kelas 7 dan 8, tetapi sekarang sudah naik ke kelas 8 dan kelas 9.Â
Siswa yang dipilih mengikuti Talenta 2023 ini adalah anggota Komunitas Literasi dengan pembimbing Ibu Nina Sulistiasti.Â
Setiap hari Rabu sepulang sekolah mereka mengikuti pembinaan, karena Komunitas Literasi merupakan bagian dari kegiatan pengembangan diri.Â
Oleh pembinanya, mereka diberikan materi tentang pantun, puisi, cerpen, dongeng, serta belajar menggunakan aplikasi Canva dan membuat video.
Menyelesaikan Tantangan Literasi Selama 10 Bulan
Berbekal pengalaman sebelumnya saat mengikuti tantangan GLN Gareulis Jabar pada tahun 2021/2022, saat itu tim GLS SMPN 2 Cibadak berhasil menyelesaikan semua tantangan dan menjadi juara ke-2 tingkat Kabupaten Sukabumi.
Pada tantangan literasi sebelumnya, peserta diberi kebebasan untuk membaca dan mereviu buku sebanyak-banyaknya untuk setiap bulannya.
Tetapi untuk Talenta 2023 peserta hanya membaca dan mereviw 1 buku bebas saja setiap bulannya, ditambah dengan membaca 2 buku wajib dan 2 Majalah MGG serta membaca kitab suci setiap hari.
Selain membaca dan mereviu buku, setiap bulannya ada juga tugas menulis yang berbeda yaitu membuat pantun, puisi, cerpen, dan carpon. Bagi guru ada tambahan yaitu membuat best practice dan mengerjakan pelatihan literasi di PMM.
Tugas lain yang harus diselesaikan oleh peserta adalah mengikuti 6 kali diklat, mengisi instrumen literasi, membuat buku antologi ber-ISBN, melakukan kunjungan ke Perpusda, melakukan pameran dan membuat video.
Total video yang harus dibuat oleh tim semuanya ada 8 yaitu video diorama baca, video kunjungan ke Perpusda, video mendongeng cerita keagaamaan dan cerita bebas atau cerita daerah, video testimoni dari peserta, video permainan khas daerah, video kegiatan literasi dan video pameran literasi.
Tugas- tugas yang sudah dikerjakan oleh peserta harus diunggah ke website yang telah dibuat oleh panitia, dan ada batas waktu setiap bulannya.
Kendala yang kami rasakan adalah dalam membagi waktu dengan tugas pokok, jadi kami memanfaatkan hari Sabtu dan Minggu khusus untuk mengerjakan tugas-tugas tantangan literasi ini.
Saya beserta 2 orang guru lainnya selalu mengingatkan siswa tentang tugas yang harus dikumpulkan setiap bulannya. Kami juga saling memberi motivasi dan semangat kepada anggota tim, agar bisa menyelesaikan tugas sebelum batas waktu berakhir.
Mengikuti Pameran Literasi Tingkat Kabupaten Sukabumi
Pada Hari Kamis tanggal 25 Januari 2024 yang lalu tim GLN Kabupaten Sukabumi mengadakan kegiatan pameran literasi yang bertempat di SMPN 3 Cibadak. Tim kami berpartisipasi dalam kegiatan pameran tersebut.
Pameran ini dihadiri oleh tim GLN Gareulis Provinsi dan dibuka oleh Bunda Literasi Kabupaten Sukabumi.
Ada 20 sekolah yang mengikuti kegiatan pameran ini, mulai dari Tingkat SD, SMP dan SMA yang semuanya adalah peserta Talenta 2023.
Sebelum acara ditutup, panitia mengumumkan pemenang Talenta 2023 untuk Tingkat Kabupaten Sukabumi.
Alhamdulillah tim GLS SMPN 2 Cibadak mendapat 2 penghargaan yaitu sebagai juara ke-3 GLS tingkat SMP dan sekolah terinspiratif.
Kami merasa bersyukur dengan penghargaan yang telah didapatkan ini, semua berkat kerja keras, kekompakan, dan komitmen semua anggota tim dalam menyelesaikan semua tantangan.
Manfaat Mengikuti Tantangan Literasi Bagi Guru dan Siswa
Saya dan Ibu Nina Sulistiati sudah 2 kali mengikuti tantangan literasi ini dengan mendampingi siswa yang berbeda. Siswa yang mengikuti tantangan sebelumnya sudah lulus dari SMP dan saat ini duduk di kelas 11 SMA/SMK.
Manfaat yang didapatkan dengan mengikuti tantangan literasi ini yaitu,Â
Pertama meningkatkan kreativitas dan minat baca bagi guru dan siswa.
Kedua melatih keberanian siswa dalam berpendapat serta meningkatkan kepercayaan diri dalam berkarya dan berkompetisi.
Setelah lulus dari SMPN 2 Cibadak, siswa yang menjadi peserta tantangan sebelumnya yaitu Ririn Riana Putri mengikuti duta literasi Kabupaten Sukabumi mewakili sekolahnya dan berhasil menjadi duta sosial media.
Sedangkan Vickri Juliandra pernah menjadi juara ke-2 lomba mendongeng tingkat kabupaten, dan saat duduk di bangku SMA pernah mewakili sekolahnya dalam lomba debat tingkat provinsi.
Ketiga buku antologi yang telah dibuat oleh tim literasi bisa melengkapi koleksi perpustakaan sekolah dan bisa dibaca oleh siswa lainnya.
Keempat meningkatkan kemampuan siswa dan guru dalam literasi digital, yaitu membuat video dan menggunakan aplikasi Canva.
Kelima meningkatkan kemampuan guru dalam menulis dan menghasilkan karya baik buku solo, buku antologi ataupun karya fiksi maupun non fiksi di platform online.
Saya dan Ibu Nina Sulistiati telah menerbitkan buku solo dan buku antologi, kami juga sampai saat ini masih aktif mengirimkan tulisan di Kompasiana.
Wasana Kata
Banyak manfaat yang bisa dirasakan oleh guru dan siswa yang tergabung dalam tim GLS selama mengikuti kegiatan tantangan literasi tingkat Provinsi Jawa Barat.
Selain berprestasi dalam kegiatan literasi, ternyata siswa yang tergabung dalam tim GLS ini termasuk siswa yang berprestasi dalam bidang akademik di kelasnya masing-masing.
Terus semangat bagi tim literasi SMPN 2 Cibadak, jangan pernah berhenti berkarya walaupun kegiatan tantangan literasi sudah berakhir.Â
Terima kasih telah membaca tulisan ini, salam hangat dan bahagia selalu.
#Tulisan ke-11 di tahun 2024
Cibadak, 7 Februari 2024
Tati Ajeng Saidah untuk Kompasiana
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI