Ayahmu sudah lama meninggalkan dunia fana
Kini ibumu pergi membawa adik-adik tanpa dirimu
Pulang ke kampung halaman nun jauh di sana
Di usia remaja kau harus hidup dan berjuang sendiri
Padahal kau belum siap untuk mandiri
Rumah untuk berteduh pun tiada
Karena ibumu tak memiliki harta benda
Kini kau menumpang di rumah sahabatmu
Yang nasibnya tak berbeda denganmu
Sesama anak yatim dan jauh dari ibu
Tetapi ada nenek kakek yang menyayangi setulus kalbu
Ibumu pergi begitu saja
Tanpa memberikan bekal untukmu
Bersyukurlah ada keluarga baik yang mau membantu
Meskipun mereka juga hidupnya sederhana
Saat dirimu sedang mencari jati diri
Tak ada orang tua yang mendampingi
Terkadang kau berbuat tanpa dipikir oleh akal
Hingga orang lain menilaimu sebagai anak nakal
Nak, tetaplah sabar dan tawakal menjalani hidup ini
Selalu berdoa dan pasrahkan semua pada Ilahi
Tumbuhkan semangat dan tekad kuat dalam hati
Untuk  meraih kesuksesan suatu saat nanti
#Puisi solo ke-64
#Tulisan ke-7 di tahun 2024
Cibadak, 19 Januari 2024
Tati Ajeng Saidah untuk Kompasiana
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H