Pemandangan Gunung Gede dari Beberapa Sudut Kota Sukabumi dan Cianjur

Gunung Gede merupakan salah satu gunung berapi yang ada di kawasan Taman Nasional Gunung Gede Pangrango yang berada di Kabupaten Cianjur.

Karena keindahannya, banyak wisatawan yang tertarik untuk melakukan pendakian ke Gunung Gede saat liburan ataupun tahun baru. 

Tetapi pasca terjadinya gempa di Cianjur, jalur pendakian ditutup untuk sementara waktu karena ada longsor yang terdapat di beberapa titik yang dilewati oleh pendaki.

Baca juga: Mengunjungi Situs Gunung Padang Cianjur, Cagar Budaya Warisan Leluhur Bangsa

Menikmati keindahan Gunung Gede, selain dari dekat bisa juga dinikmati dari kejauhan. Bila melakukan perjalanan dari Sukabumi ke Cianjur maka Gunung Gede akan terlihat sepanjang jalan yang dilewati.

Pemandangan Gunung Gede dari Beberapa Sudut Kota Sukabumi dan Cianjur

Saya suka sekali melihat pemandangan alam baik sawah maupun gunung dan selalu mengabadikannya dalam bentuk foto. Beberapa foto bisa dipakai untuk ilustrasi puisi yang saya buat untuk ditayangkan di Kompasiana.  

Gunung Gede dilihat dari beberapa sudut kota (sumber foto: dokumentasi pribadi)

Baca juga: Menikmati Suasana Pagi di Gunung Sudamanik

Berikut adalah foto Gunung Gede yang saya ambil dari beberapa sudut kota yang ada di Cianjur dan Sukabumi saat melakukan perjalanan.

Foto ini diambil pada saat saya dan keluarga liburan di Cianjur beberapa tahun yang lalu, yaitu di rumah kakak ipar yang berada di Perumahan Cianjur Indah.

Kebiasaan anak kami ketika masih kecil, setiap pagi harus sarapan bubur ayam. Selain membeli bubur di sekitar perumahan, terkadang suami mengajak mencari bubur ke kampung sebelah dengan naik sepeda motor.

Dari perumahan menuju ke sana, kami akan melintasi sawah dan terlihat jelas pemandangan Gunung Gede dari tempat ini. Kami selalu berhenti dulu, sekedar untuk berfoto dan menghirup udara pagi.  

Udara pagi di tempat ini terasa begitu segar, biasanya kami berdiri di pematang sawah sambil melihat hamparan padi dan Gunung Gede yang menjulang. Kami betah berlama-lama di sini.

Gunung Gede dilihat saat sore hari di Cianjur (sumber foto: dokumentasi pribadi)

Pernah juga melewati tempat ini saat sore hari, matahari tepat berada di atas Gunung Gede dan sebentar lagi akan terbenam. Sepulangnya dari tempat ini, saya langsung membuat puisi dengan judul "Gunung Gede di Senja Hari".

Gunung Gede dilihat saat melewati kota Cianjur (sumber foto: dokumentasi pribadi)

Foto ini diambil pada saat saya dan anak naik bus rombongan wisata sepulang dari Dieng dan Jogjakarta, ketika melintas di Cianjur masih pagi-pagi. Saya duduk di sebelah kanan, sehingga pemandangan Gunung Gede jelas terlihat.

Pemandangan pagi terlihat sangat indah dengan warna langit agak kekuning-kuningan karena matahari baru akan terbit. Fotonya diambil pada saat melintas jembatan, terlihat rel kereta api seolah-olah menuju ke arah Gunung Gede.

Saya pernah menggunakan foto ini untuk ilustrasi puisi kolaborasi yang berjudul "Lukisan Alam Nan Penuh Pesona".

Pada saat berangkat menuju Gunung Padang di akhir bulan Desember yang lalu, saya dan suami melewati jalur Lingkar Selatan. Dari Cibolang Cisaat belok kanan dan nanti keluarnya di daerah Sukaraja.

Pemandangan Gunung Gede di jalur lingkar selatan ini akan terlihat di sebelah kiri jalan. Warna biru gunung sangat kontras dengan warna putih awan yang menutupi langit.

Gunung Gede dilihat di jalur Lingkar Selatan Sukabumi (sumber foto: dokumentasi pribadi)

Pemandangan sawahnya juga sangat indah, sebagian baru ditanami padi dan sebagian masih berupa genangan air. Udara di sepanjang Jalur Lingkar Selatan terasa sejuk, mungkin karena pagi harinya baru turun hujan.  

Gunung Gede dilihat di jalan menuju ke Gunung Padang (sumber foto: dokumentasi pribadi)

Saat berada di jalan menuju Gunung Padang, Gunung Gede sangat jelas terlihat tetapi sebagian besar masih ditutupi oleh awan putih. Pemandangan di sekitarnya berupa hamparan perkebunan teh yang terlihat rapi dan pohon-pohon yang rimbun.

Selain kami, banyak pengunjung yang berhenti di tempat ini untuk melakukan swafoto dengan latar belakang Gunung Gede tersebut.

Ketika berada di teras 5 terdapat sebuah batu yang disebut batu singgasana.  Bila duduk di batu ini, Gunung Gede tepat berada di depan tetapi terhalang oleh sebuah pohon besar.  

Kata Kang Widodo yang memandu kami selama di area situs, orang zaman dulu menjadikan Gunung Gede sebagai arah kiblatnya pada saat melakukan ritual.

Gunung Gede dilihat dari teras 5 Gunung Padang (sumber foto : dokumentasi pribadi)

Foto selanjutnya yaitu diambil pada saat melintas di tol Bocimi pada tanggal 10 Desember 2022, saat itu saya dan keluarga akan berangkat ke Serang.

Gunung Gede terlihat di jalan tol Bocimi (sumber foto: dokumentasi pribadi)

Gunung Gede akan terlihat di sebelah depan dan kanan kanan jalan. Pada saat akan mengambil foto saya meminta sopir untuk melambatkan laju mobil agar hasil fotonya bagus tetapi saya lupa tidak membuka kaca mobil sehingga langitnya terlihat gelap.

Gunung Gede berada di sebelah kanan tol Bocimi (sumber foto: dokumentasi pribadi)

Pada saat naik kereta api dari Cibadak ke Bogor, pemandangan Gunung Gede juga akan terlihat. Tetapi pada saat terakhir naik kereta api, saya duduk di sebelah kiri sehingga yang terlihat adalah pemandangan Gunung Salak yang tak kalah indahnya.

Wasana Kata

Pemandangan Gunung Gede yang terlihat dari beberapa sudut Kota Sukabumi dan Cianjur terlihat sangat indah dan menarik perhatian.

Menikmati pemandangan di alam terbuka sangat baik untuk kesehatan karena bisa menghirup udara yang segar, akan menghadirkan energi yang positif dalam pikiran dan bisa menghilangkan kejenuhan akibat rutinitas pekerjaan.  

Terima kasih telah membaca artikel ini, salam hangat dan bahagia selalu.

Cibadak, 3 Januari 2023

Tati Ajeng Saidah untuk Kompasiana