Pernahkah Kompasianer mendengar kata toto? Kata tersebut sudah diserap menjadi kata resmi yang masuk dalam perbendaharaan kosakata bahasa Indonesia.
Mungkin jarang yang tahu, kata toto memiliki makna yang berbeda-beda di setiap daerah. Mari kita lihat makna kata toto dalam tiga bahasa daerah yakni bahasa Jawa, bahasa Nias, dan bahasa Gorontalo.
Bahasa Nias
Toto: potong (tidak sampai putus).Â
"Toto bagian kiri pohon pisang itu agar buahnya mudah diambil!"
Bahasa Gorontalo
Toto: batang kayu yang digunakan untuk melekatkan rangka perahu.Â
Para perajin perahu itu sedang menjemur toto di lapangan.
Bahasa Jawa
Toto: suatu tempat yang indah dan dikelilingi oleh berbagai keindahan alam seperti taman hijau, tumbuhan yang subur, dan keanekaragaman flora yang eksotis.
Toto Titi Tentrem Gemah Ripah Loh Jinawi mengandung arti yang dalam dibalik kata-kata tersebut.
Referensi
https://kbbi.kemdikbud.go.id/entri/toto diakses 20-01-2025
https://perpusteknik.com/toto-titi-tentrem-gemah-ripah-loh-jinawi-artinya/ diakses 20-01-2025
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI