"Pernah saya ujan-ujanan buat anter makanan ke customer terus saya bilang 'maaf mbak lama nunggunya hujan deres jadi saya neduh bentar' dijawab  ramah 'iya gak apa' tapi akhirnya dia kasih rating rendah dan nulis komplain juga karena makananya gak sesuai s.ama yang biasanya dia dapet. Padahal makanannya udah saya iket rapet biar gak kena hujan"
"Saya juga pernah kena pembatalan order secara mendadak padahal makanan sudah di pesan, dimarahi karena datang terlambat padahal customer sedang buru-buru"Â kata Edu menceritakan pengalamannya
Menurut Edu dalam berkendara terutama saat membawa penumpang paling penting untuk menjaga keselamatan dan tetap pada batasan kecepatan tertentu untuk menghindari adanya kecelakaan selama di perjalanan. Meskipun sedang terburu-buru driver perlu waktu untuk mencapai lokasi temu, sehingga akan lebih baik jika terlambat, pemesanan ojek online dilakukan dari waktu sebelumnya untuk menghindari keterlambatan penjemputan.
Pengalaman pahit dan tidak menyenangkan seperti itu memang pasti ada kalanya terjadi. Tapi Edu lebih banyak mengambil sisi positif dari pengalaman-pengalaman yang dia dapatkan dan menjadikan hal tersebut sebagai pelajaran baru di hidupnya.
Edu selalu bersyukur meski terkadang bertemu dengan customer yang kurang mengenakan tapi dia lebih sering bertemu dengan orang-orang baik.  Bagi Edu  melihat senyuman dari para pelanggan bisa menghilangkan rasa lelah terkena panas dan debu di jalan.
"Tapi alhamdulilahnya banyak banget customer yang baik kadang suka ada yang beliin saya makanan pas  ada promo di applikasi (traktir driver) atau suka kasih tips buat saya. Walau  cuma Rp 1000 atau Rp 2000 buat saya itu udah sangat membantu banget"
Ternyata selain berkuliah sambil nyambi menjadi driver ojek online, Edu juga aktif dalam kegiatan organisasi di kampusnya.Â
Penulis : Tasya Salsabilla
...................
[FORUM] Pertemuan 7 - Menulis Berita di Media Massa
Deksripsikan hasil analisis