Mohon tunggu...
Tasya Agustina Wahidha
Tasya Agustina Wahidha Mohon Tunggu... Guru - Mahasiswi

Saya Tasya Agustina Wahidha kelahiran tahun 2004, saya berkuliah di Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Medan dengan jurusan Tadris Bahasa Indonesia. Saya suka mengarang dan menulis maka dari itu saya ambil jurusan Tadris Bahasa Indonesia.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Ujung Persahabatan

16 Januari 2025   13:58 Diperbarui: 16 Januari 2025   13:58 33
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Suatu hari, secara tidak sengaja, Asya mendengar percakapan antara Zara dan Nio. Dari percakapan itu, Asya mengetahui bahwa Zara ternyata telah berpacaran dengan Nio di belakang punggungnya. Rasa kaget, sakit hingga kecewa langsung menyergap hati Asya. Asya tidak menyangka, sahabatnya si Zara terlihat munafik dihadapan Asya. Nio adalah seseorang yang sangat dikagumi oleh Asya, Nio satu kelas dengan Zara, Asya selalu menceritakan bahwasannya Asya sangat kagum dengan Nio, Asya mencari tahu tentang kehidupan Nio melalui Zara, dan Zara selalu mendukung Asya untuk mendekati Nio. Tetapi Zara berkhianat dengan berpacaran dengan Nio tanpa sepengetahuan Asya.

Kembali ke masa kini, setelah berdebat panjang, akhirnya Zara mengakui kesalahannya. Ia meminta maaf kepada Asya dan Brina. Namun, luka yang telah ditimbulkan tidak semudah itu untuk disembuhkan. Asya masih sulit untuk memaafkan Zara.

"Aku tahu aku salah, Asya. Aku minta maaf," ucap Zara dengan suara bergetar. "Aku tidak bermaksud menyakitimu."

Brina mencoba menjadi penengah. "Asya, coba maafkan Zara. Kita sudah berteman sejak kecil."

Asya terdiam sejenak. Ia menatap kedua sahabatnya bergantian. Akhirnya, dengan berat hati, Asya mengangguk. "Aku memaafkan mu, Zara. Tapi, aku butuh waktu untuk bisa mempercayaimu lagi."

Dan akhirnya Asya, Zara, dan Brina berpelukan saling memaafkan satu sama lain.

Beberapa bulan kemudian Asya, Zara, dan Brina sudah lulus SMA. Mereka berpisah untuk melanjutkan hidup mereka masing-masing. Asya lanjut kuliah, Zara ingin kuliah tetapi terhalang ekonomi, dan Brina ingin bekerja. 

Kemudian, Asya yang lulus jalur undangan di kampus UINSU dengan fakultas yang Asya impikan yaitu fakultas ekonomi, Zara berkuliah di kampus swasta Medan UNPAB dengan fakultas keguruan yang Zara inginkan dan Zara selain kuliah ia sambil bekerja, Brina bekerja di tempat pekerjaan favoritnya yaitu Brina sebagai admin di suatu pabrik milik ayahnya.

Kegiatan Asya, Zara dan Brina berbeda-beda. Tetapi mereka selalu ada waktu ketika diajak berkumpul. Di sore hari yang cerah, mereka bertiga kumpul tepatnya di suatu taman. Asya, Zara dan Brina bercerita-cerita tentang kehidupan mereka masing-masing. Canda dan tawa seiringan di sela-sela cerita mereka. Hingga lupa waktu mereka berkumpul hingga larut malam.

Beberapa bulan pun berlalu ketika Asya sedang datang pesta bersama Mama Asya, asya dan Mama Asya sepulang dari pesta berkunjung lah ke rumah Brina. Asya dan Mamanya bertemu dengan Mama Brina setelah itu kami mengobrol, tetapi Asya heran dengan Brina yang tidak kunjung keluar dari kamarnya, padahal ada Asya dan Mamanya di ruang tamu. Hingga Asya dan Mamanya pulang pun Brina tidak kunjung keluar dari kamarnya untuk menemui Asya dan Mamanya.

Asya sangat heran dengan perilaku Brina, Asya pun chat Zara dan bercerita dengan Zara apa yang telah terjadi dengan Brina tersebut. Dan ternyata Brina sedang mengurung dirinya karena putus cinta. Keesokan harinya, Asya dan Zara pun berkunjung ke ruma Brina niat hati untuk menghibur Brina yang sedanga galau. Tetapi Brina pun tidak kunjung keluar kamar. Kamar di kunci sehingga Asya dan Zara pun tidak dapat menemui dan mengetahui keaadaan Brina sekarang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun