Penerima CSR dari PT. Inti Daya Guna Aneka Warna Malang

Perkenalkan nama saya Tasya Galuh Maharani yang sedang menempuh pendidikan sarjana di Program Studi Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah Malang. Pada kesempatan ini saya akan membahas mengenai kelompok masyarakat penerima CSR dari PT Inti Daya Guna Aneka Warna. 

Menurut Philip Kotler (1990) dalam bukunya CSR adalah komitmen untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui praktek bisnis diskresioner dan kontribusi sumber daya perusahaan untuk masyarakat. Program corporate social responsibility ini merupakan salah satu kewajiban yang harus dilaksanakan oleh perusahaan yang dimana sesuai dengan isi pasal 74 UU Perseroan Terbatas (UUPT). Hal tersebut juga sudah dilaksanakan dengan PT Inti Daya Guna Aneka Warna. PT Inti Daya Guna Aneka Warna sudah melakukan berbagai tanggung jawab sosial salah satunya yaitu di Kampung Warna Warni Jodipan. Program tersebut dinamai "Decofresh Warnai Jodipan" dan antusiasme dari masyarakat membantu untuk bergotong royong untuk mengecat tembok-tembok rumah, kerja bakti membersihkan sekeliling rumah dan pinggiran sungai, dan ada juga lomba melukis pot atau vas bunga untuk anak-anak serta ibu-ibu PKK. Prinsip CSR pada umumnya mempunyai 3 unsur yaitu planet, people, dan profit. Salah satu hal tersebut yang menjadi sasaran yaitu people, karena awalnya masyarakat Jodipan masih sering membuang sampah di bantaran sungai dan kurang tanggap dengan kebersihan lingkungan. Maka, fokus dari perusahaan dapat mengubah perilaku masyarakat Jodipan yang awalnya kurang baik menjadi masyarakat yang bisa menjaga kebersihan lingkungannya. 

Program ini sebagai bentuk kepedulian sosial dan dapat mewujudkan Malang sebagai kota yang indah, bersih, nyaman, dan berwarna. Dengan adanya program tersebut juga membantu dalam segi perekonomian masyarakat Jodipan karena kampung tersebut sekarang menjadi destinasi wisata. CSR memberikan dampak yang baik bagi masyarakat dan dapat bermanfaat dalam jangka panjang. Pelaksanaan CSR dapat mempertimbangkan sasaran, masalah yang dihadapi, nilai dan kebiasaan masyarakat serta dampak yang ditimbulkan setelah pelaksanaan CSR. Maka, program CSR dapat dilaksanakan atas dasar rasa kepedulian yang tinggi untuk berbuat kebaikan demi tercapainya kesejahteraan publik.