dari hiruk pikuk siang
Membungkam gelak tawa para pecinta
Sembunyikan sedih para nestapa
Lewat sunyi kutitipkan rindu
Rasa yang tertinggal saat bersama mu
Terlalu dalam perih  itu
Cukup aku yang rasakan
Dan entah sampai kapan
Sampai waktu yang menentukan
Atau siang yang mencerahkan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!