Mohon tunggu...
Tarjum Sahmad
Tarjum Sahmad Mohon Tunggu... Administrasi - Sambil bekerja, menekuni dunia marketing dan jalani hoby menulis.

Suka sekali menulis di blog dan media online. Blog pribadi: Curhatkita.com Blog Kesehatan: Sentradetox.com. Akun Facebook: Tarjum Sahmad. WA: 0896-3661-3462 - Call/SMS: 0823-2066-8173. Menulis buku psikologi, bisnis & novel.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Inspirasi dari Gadis Mungil dengan "Down Syndrome"

5 Maret 2018   17:59 Diperbarui: 5 Maret 2018   18:59 798
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ketika menginjak usia tiga tahun, saat anak-anak lain seusianya sudah pandai berjalan dan berlari, Rika belum bisa berjalan. 

Orang tuanya sangat khawatir anaknya tidak bisa berjalan sampai dewasa. Segala upaya pengobatan dilakukan, dari pengobatan medis sampai alternatif, namun belum juga menunjukan hasil seperti yang diharapkan.

Sampai suatu saat, sang ibu membaca status BBM saya yang menjelaskan manfaat suplemen herbal untuk kesehatan. Dia tertarik dengan penjelasan tantang manfaat suplemen herbal tersebut.

Sampai akhirnya dia cerita soal puteri kecilnya yang di usia 3 tahun belum juga bisa berjalan. Dia sempat mengatakan, berapapun harga produknya akan dia beli jika bisa membuat putri kecilnya bisa berjalan.

Singkat cerita, dia berminat mencoba suplemen herbal untuk putri kecilnya. Dia sangat berharap dengan produk tersebut, putrinya bisa segera berjalan seperti teman-teman sebayanya.

Beberapa minggu kemudian, saya mendapat kabar dari Rina, bahwa Rika sudah mulai bisa berjalan, walau masih tertatih-tatih. Alhamdulillah, atas Izin Allah, do'a tulus yang tak pernah terputus dari orang tuanya dan syariatnya suplemen herbal, Rika sudah bisa berjalan.

Suatu hari saya mengunjungi Rika di rumah neneknya. Entahlah apakah dia masih mengenali saya atau tidak. Rika, mudah akrab dengan siapa saja, bahkan dia tergolong pemberani, sama sekali tak takut kepada orang yang baru dikenalnya.

Ketika saya minta Rika berjalan untuk saya rekam, dengan antusias dia berjalan bolak-balik. Saya juga ambil beberapa foto, selain untuk dokumentasi, juga untuk memenuhi permintaan ibunya agar saya mengirimkan foto-foto terbaru Rika. Ketika saya tunjukan kepada Rika, rekaman video dan foto-foto dirinya, dia terlihat senang sekali sampai tertawa-tawa lepas.

Sekilas Tentang Down Syndrom

Down Syndrom (Down syndrome) adalah suatu kondisi keterbelakangan perkembangan fisik dan mental anak yang diakibatkan adanya abnormalitas perkembangan kromosom.Kromosom ini terbentuk akibat kegagalan sepasang kromosom untuk saling memisahkan diri saat terjadi pembelahan.

Kromosom adalah serat-serat khusus yang terdapat di dalam setiap sel di badan manusia dimana terdapat bahan-bagan genetik yang menentukan sifat-sifat seseorang. Selain itu down syndromdisebabkan oleh penyimpangan kromosom semasa konsepsi. Ciri utama daripada bentuk ini adalah dari segi struktur muka dan satu atau ketidakmampuan fisik dan juga waktu hidup yang singkat.

Sebagai perbandingan, bayi normal dilahirkan dengan jumlah 46 kromosom (23 pasang) dengan hanya sepasang (dua) kromosom 21. Sedangkan pada bayi dengan down syndrome, ada 3 kromosom 21, kelebihan kromosom 21. Jadi jumlah semua kromosom adalah 47 kromosom.

Menurut penelitian, down syndrome menimpa satu diantara 800-1000 kelahiran bayi. Diperkirakan saat ini terdapat 4 juta penderita down syndrome di seluruh dunia, dan 300 ribu kasusnya terjadi di Indonesia.

Analisis baru menunjukkan bahwa dewasa ini lebih banyak bayi dilahirkan dengan down syndrome dibanding 15 tahun lalu. Kelainan mayor yang sering berhubungan adalah kelainan jantung 30-40%. atresia gastrointestinal, leukimia dan penyakit tiroid. IQ berkisar 25-50.Insidennya pada Wanita yang hamil diatas usia 35 th meningkat dengan cepat menjadi 1 diantara 250 kelahiran bayi. Diatas 40 th semakin meningkat lagi, 1 diantara 69 kelahiran bayi.

Inpirasi dari Rika

Rika yang Ceria (Foto: dokpri)
Rika yang Ceria (Foto: dokpri)
Saya bukan hanya bahagia melihat Rika sudah bisa berjalan walau belum sempurna, saya mendapatkan inspirasi dan pembelajaran dari sang gadis mungil ini.

Di mata saya, Rika adalah gadis mungil yang punya semangat juang tinggi, pemberani, mudah akrab dengan siapa saja, periang, percaya diri dan suka bergaya. Dia seakan tak peduli dengan kondisi fisiknya yang tidak sesempurna teman-teman sebayanya, dia ingin bermain dengan siapa saja bahkan dengan orang yang baru dikenalnya. Ketika menemukan hal-hal yang menurutnya lucu, dia tertawa lepas penuh kebahagiaan.

Saya mendapat inspirasi dan pembelajaran dari Rika, bahwa dalam menjalani hidup ini, kita harus senantiasa bersyukur atas apa yang kita miliki saat ini walau di mata orang lain mungkin tak sempurna. Karena kebahagiaan tidak terletak pada kesempurnaan, tapi pada penerimaan ikhlas dan rasa syukur atas segala kekurangan. Bahagia milik semua orang, tanpa memandang penampilan, materi dan status sosial.

Dengan semangatnya, percaya dirinya, keberaniannya dan kemampuannya berinteraksi, walaupun mungkin fisiknya tidak sempurna, saya yakin Rika akan menjadi perempuan sukses yang bisa menginspirasi banyak orang. Walau di mata orang-orang Rika mungkin idak sempurna, tapi Tuhan menciptakan dia sempurna tanpa cacat.

Teruslah semangat Rika, teruslah berjuang, teruslah tertawa bahagia, terus pupuk rasa percaya diri dan keberanian, karena masa depanmu sangat cerah dan penuh harapan. Masa depanmu ada di tanganmu sendiri dan di tangan Tuhan.

Salam sehat bahagia,

Tarjum Sahmad

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun