Garuda Baru, Harapan yang Terus Baru

Ini adalah tulisan kali saya pertama di sini, di Kompasiana. Aslinya saya banyak menulis di blog saya sendiri, blog terjemahan.

Baiklah ini tulisan awal saya di sini, sembari menonton acara kick andy, mengenai Garuda Baru, Street child world cup 2014, kompetisi sepak bola anak jalanan.

Entahlah, saya terus menangis. Melihat anak-anak kecil ini memiliki sebuah kesempatan meraih mimpinya. Melihat anak-anak itu, seakan memberikan kita pernyataan, "Lihatlah mereka yang masih kecil itu, tanpa pendidikan, tidak memiliki nama, tidak mengenal orang tua, namun mereka memilki cita-cita mulia. Yah, demi Indonesia Raya, mereka berjuang ke Brazil untuk mengharumkan Indonesia Raya."

Mereka itu sangat kecil sekali, namun punya cita-cita yang mulia sekali.

Lalu bagaimana dengan kita, kita yang memiliki pendidikan, mengenal siapa orang tua kita, memilki akta kelahiran, memiliki apa yang tidak mereka miliki. Adakah kita memiliki keinginan untuk membangun negeri ini ke arah yang lebih baik. Jika tidak, mungkin merekalah yang akan menggantikan kita.

Garuda baru, harapan yang terus baru.

Itulah mereka anak jalanan.

Saya pribadi terus berbahagia jika melihat mereka. Karena itulah air mata saya mengalir terus saat memberikan jawaban-jawaban yang polos.

Melalui Kompasiana ini saya senang di sini. awalnya saya ingin menulis setelah akun saya terverifikasi. Namun biarlah, saya akan menulis terus. Saya tahu dan saya bahagia, di sini banyak sekali tulisan-tulisan yang memiliki kadar bobot yang cukup tinggi. Mungkin semua warga kompasiana memiliki harapan yang sama.

Garuda Baru, harapan yang terus baru.