SUPERVISIOR
Tugas utama seorang pemimpin adalah menggerakan organisasi menuju tujuan di masa depan. “leadership begins with a clear vision”. Kepemimpinan harus di awali oleh visi yang jelas karena tanpa visi, seorang pemimpin bagaikan kapal yang terombang ambing tanpa arah dan tujuan. Organisasi sendiri adalah kumpulan orang-oranng yang yang bekerja sama dengan maksud dan tujuan yang telah ditentukan. Untuk itu dibutuhkan visi, misi yang secara psikologis wajib memberikan”harapan” bagi segenap anggota organisasi.
Sebagai sebuah perusahaan yang terus berkembang juga memiliki kepentingan dalam peningkatan sumber daya manusianya. Dibutuhkan orang-orang yang memiliki visi dan misi yang terintregasi pada individu yang bertujuan perusahaan. Dan dalam skala oraganisasi peran seorang supervisior menjadi penting dalam mengaktualisasikan visi dan misi karena perannya berada dijantung kegiatan sebuah perusahaaan.
Peran kerja seorang seorang supervisior berada di level tengah, yaitu diantara para atasan pembuat kebijakan dan diantara staf pelaksana rutinitas di tengah lapangan. Dengan fungsi kerja yang berada diantara itu, maka tugas utama seorang supervisior adalah melakukan supervise terhadap para staf pelaksana rutinitas aktivitas bisnis peusahaan sehari-hari. Supervisior adalah level kepemimpinan yang tidak boleh membuat kebijakan yang strategis, tetapi hanya menerjemahkan dan meneruskan kebijakan strategis atasanya kepada bawahannya untuk dikerjakan secara efektif dan produktif. Oleh karena itu, seorang supervisior harus memiliki kompetensi berkualitas yang mencakup ketrampilan terhadap fungsi dan peran kerja agar hasil optimal , kreatif, produktif, efisien, bersinergi dan cerdas melakukan supervise terhadap bawahan dan ber mind set positif.
