Nah supaya kamu tidak penasaran, disini akan saya paparkan 5 fakta unik seputar dunia perkuliahan di Al-Azhar Mesir, supaya kamu bisa tahu, mana yang lebih seru antara Al-azhar dengan kampus tempat kamu berkuliah sekarang, hehe.
Universitas Al-Azhar tidak menggunakan Sistem Absensi.
Kuliah di Al-Azhar gak pakai Absensi? Ah masa?!
Pada awalnya memang banyak orang yang kaget dengan sistem yang tak biasa ini. Apalagi sangat jarang Kampus yang tidak memberlakukan Absensi di dunia ini.
Pihak kampus memang tidak memberlakukan absen kepada seluruh mahasiswa, sehingga mahasiswa tidak memiliki kewajiban untuk hadir di kelas. Otomatis, Al-Azhar tidak akan menghitung nilai dari kehadiran mahasiswa tersebut.
Al-Azhar hanya menghitung nilai para mahasiswa dari setiap ujian yang diadakan kampus setiap semesternya. Jadi mahasiswa hanya wajib hadir ketika ujian saja, ketika pembelajaran di hari biasa para mahasiswa tidak ditunutut untuk hadir.
Enak sekali bukan? Jadi kamu bisa libur sepanjang tahun dan cukup datang ke kampus pada saat ujian saja, hehe. Akan tetapi jangan sampai meniru hal ini ya teman-teman! Karena akan sangat sulit memahami diktat jika tidak hadir didalam kelas.
Walaupun tidak menerapkan system absensi, pihak kampus selalu menyeru para mahasiswanya untuk hadir di kampus demi mengikuti pembelajaran.
Alasan Al-Azhar tidak menerapkan Absensi salah satunya karena pihak kampus ingin ada kesadaran dari dalam diri para mahasiswa yang datang dan belajar kesana, bahwasanya mereka adalah calon ulama masa depan yang sudah harus mencari dan menggali khazanah keilmuan, sehingga system absensi hanya akan membuat mahasiswa terpaksan berkuliah, dan Al-azhar tidak ingin mahasiswa menuntut ilmu agama dalam keadaan terpaksa.
Menurut sumber lain, jumlah mahasiswa yang sangat banyak. Diperkirakan jumlah mahasiswa Asing Al-Azhar saja sudah mencapai 400.000 orang lebih, belum lagi dengan jumlah mahasiswa Mesir yang berasal dari penjuru negeri.
Namun alasan paling kuat yang saya dapatkan ialah karena Al-Azhar itu terdiri dari 2 unsur utama. Unsur itu adalah Jami' dan Jami'ah, yang artinya 2 unsur Lembaga pendidikan Al-Azhar itu terdiri dari Masjid (Jami') dan Universitas (Jami'ah)