Mohon tunggu...
Tareq Albana
Tareq Albana Mohon Tunggu... Jurnalis - Mahasiswa

Nominee of Best Citizen Journalism Kompasiana Awards 2019. || Mahasiswa Universitas Al-Azhar, Mesir. Jurusan Hadits dan Ilmu Hadits.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

24 Jam Jelajahi CIBF, Bazar Buku Terbesar di Dunia

10 Februari 2018   01:15 Diperbarui: 11 Februari 2018   04:56 1611
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gerbang Utama Cairo International Book Fair (Dokumentasi Pribadi)

Tak dipungkiri lagi bahwa buku merupakan salah satu kebutuhan primer di zaman ilmu pengetahuan ini. Apalagi dengan persaingan dunia yang ketat dan berlomba dalam kemajuan ilmu pengetahuan  secara tak langsung meningkatkan kebutuhan orang terhadap buku, baik itu berbentuk elektronik atau cetakan.

Disisi Lain, kepopuleran buku cetakan cenderung menurun karena dengan kemajuan teknologi pada abad 21 ini yang membuat masyarakat cenderung untuk aktif berselancar di dunia maya dengan gawai mereka. Tidak hanya itu keberadaan buku elektonik juga menjadi alasan kenapa buku cetakan menjadi tidak berjaya lagi.

Demi meningkatkan minat masyarakat terhadap buku  inilah yang membuat Mesir mengadakan Cairo International Book Fair (CIBF). CIBF adalah sebuah perhelatan akbar bazar buku internasional yang diadakan setiap tahun. Bazar buku yang dimeriahkan oleh ribuan penerbit yang datang dari seluruh dunia dan berkumpul memamerkan karya intelektual dan literasi yang ada di negara mereka kepada dunia.

Puluhan Ribu pengunjung memadati Pameran ini setiap Hari nya (Dokumentasi Pribadi)
Puluhan Ribu pengunjung memadati Pameran ini setiap Hari nya (Dokumentasi Pribadi)
CIBF sudah diadakan sejak tahun 1969 dan selalu diadakan setiap awal tahunnya di Nasr City. Kegiatan ini dihandle oleh General Egyptian Book Organization. Menariknya, pada tahun 2006 Bazar Buku  Cairo (CIBF) ini dinobatkan sebagai pameran buku terbesar nomor 2 di dunia setelah pameran yang pernah diadakan di Frankfurt, Jerman. Pameran buku yang hanya berlansung  selama 2 minggu ini dikunjungi lebih dari 2 juta pengunjung pada setiap perhelatanya, tak heran jika pameran buku ini jadi salah satu tujuan utama para mahasiswa untuk memburu buku-buku langka.

Salah Satu Stand Buku yang ada di CIBF (Dokumentasi Pribadi)
Salah Satu Stand Buku yang ada di CIBF (Dokumentasi Pribadi)
Hal lainnya yang membuat pameran buku ini sangat populer yaitu harga yang sangat miring. Walaupun pameran ini berkelas internasional, namun harga yang ditawarkan sangat terjangkau, hal ini tidak lepas dari peran pemerintah mesir dan Universitas Al-Azhar yang memberikan subsidi kepada banyak penerbit sehingga harga buku yang awalnya lumayan mahal menjadi murah meriah.

Stand Buku Arab Saudi di CIBF (Dokumentasi Pribadi)
Stand Buku Arab Saudi di CIBF (Dokumentasi Pribadi)
Tentunya hal ini bisa meningkatkan minat terhadap buku terutama bagi  masyarakat Mesir, yang pada akhirnya juga akan menekan jumlah penderita buta huruf yang dahulu pernah menghantui negara ini.

Mesir selama ribuan tahun memang dikenal sebagai negara  yang mementingkan ilmu pengetahuan, hal inilah yang  membuat Mesir dikenal  sebagai negara penghasil ilmuwan dan cendikia papan atas dunia, tak heran jika banyak penerima Nobel sains dan sastra yang datang dari Mesir.

Kemajuan ilmu pengetahun di Mesir juga tidak lepas dari keberadaan Universitas Al-Azhar yang memberikan sumbangsih besarnya kepada pendidikan literasi masyarakat Mesir. Tak heran kita akan banyak menemukan buku berkualitas  dengan harga yang sangat murah jika berada di Mesir ini.

Melihat kesuksesan pameran CIBF semoga kelak pemerintah Indonesia juga bisa mengadakan pameran buku seperti ini karena tentunya akan berdampak positif dalam membangkitkan minat generasi muda terhadap literasi Indonesia.

Penulis berpose di depan Stand Universitas Al Azhar (Dokumentasi Pribadi)
Penulis berpose di depan Stand Universitas Al Azhar (Dokumentasi Pribadi)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun