Mohon tunggu...
Tareq Albana
Tareq Albana Mohon Tunggu... Jurnalis - Mahasiswa

Nominee of Best Citizen Journalism Kompasiana Awards 2019. || Mahasiswa Universitas Al-Azhar, Mesir. Jurusan Hadits dan Ilmu Hadits.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Artikel Utama

Bom Meledak Saat Sholat Jumat di Mesir, 184 Orang Tewas

24 November 2017   23:29 Diperbarui: 25 November 2017   11:47 2250
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mesjidi Raudhah, Mesjid yang di bom oleh Kelompok teroris, 184 orang tewas (dokumen: Al Ahram News)

Aksi pemboman kembali terjadi di Mesir, Bom meledak di sebuah Masjid saat sholat Jumat sedang berlansung. Kantor berita Mesir, Al Ahram (24/11) memberitakan bahwa Sedikitnya 184 orang meninggal dunia dan 125 lain nya terluka dalam insiden ini.

Dikabarkan bahwa seseorang yang tak dikenal meledakkan bom di masjid tatkala para jemaah melaksanakan ibadah sholat Jumat. Setelah bom meledak, para pelaku teror bersenjata menunggu di luar masjid dan menembaki para jemaah saat mereka berlarian menyelamatkan diri ke luar masjid.

Insiden ini terjadi di Masjid Al Rawdah di Kota El-Arish, sebuah kota di Provinsi Sinai Utara, sekitar 300 Km dari Kairo. Serangan ini memang menargetkan Masjid Al-Raudhah, dan merusak sebagian sisi Masjid, demikian laporan Al Ahram.

Menteri kesehatan Mesir, Khalid Mujahid dalam wawancara nya di Stasiun TV Masriya menyebutkan bahwa kejadian ini adalah sebuah "serangan teroris".

Presiden Mesir, Abdel Fatah El-Sisi melakukan rapat darurat terbatas terkait serangan siang ini, demikian laporan TV masriya.

Pemimpin  Tarekat-Tarekat Sufiyah Mesir, Abdul Hadi El-Qashbi berkomentar bahwa aksi teroris ini tidak memiliki keterkaitan dengan agama tertentu dalam sebuah konferensi pers.

"Aksi teroris yang terjadi di Masjid Raudhah itu tidak memilki kaitan dengan agama tertentu, itu adalah aksi yang sangat keji"  ujarnya.

El-Qashbi juga menyampaikan bela sungkawa nya atas kejadian siang ini dan mengajak segenap rakyat Mesir untuk mendoakan para korban.

Sebelumnya, pihak Keamanan Mesir memang sudah sering terlibat baku tembak dengan kelompok teroris  lokal yang eksis di daerah Sinai tersebut beberapa tahun belakangan. Pada awal tahun 2017 lalu, kelompok ini juga melancarkan serangan bom di sebuah gereja di Kota Alexandria, Mesir.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun