Besok insya allah, kita akan memasuki tanggal 10 Muharram. Yups, tidak salah lagi, pada setiap tanggal 10 Muharram kita disunnahkan berpuasa oleh Nabi Muhammad SAW. Beiringan dengan semakin dekat nya tanggal 10 Muharram, kurang afdhal rasa nya jika kita tidak mengetahui seluk beluk puasa Asyuraa dan Salah Kaprah yang terdapat dalam Puasa Asyuraa ini.
Berikut 6 Hal Penting seputar Puasa Asyuraa:
- Sebelum Nabi Hijrah Ke Madinah, Puasa Asyura Merupakan Puasa Wajib
Tahukah kamu, bahwa sebelum nabi Muhammad SAW dan para sahabat Hijrah ke Madinah, Puasa Asyura itu diwajibkan oleh Allah. Kewajiban ini berlaku sebelum turun nya perintah untuk berpuasa pada bulan Ramadhan. Tatkala turun nya perintah Allah SWT untuk berpuasa Ramadhan, maka kewajban puasa Asyuraa dihapuskan dan dijadikan puasa Sunnah.
Berarti, puasa asyuraa itu sangat penting, sehingga dahulu diwajibkan pelaksanaan nya. kita dapat mengetahui nya dari Hadis Riwayat Imam Bukhari yang artinya "Dahulu Rasulullah SAW memerintahkan untuk berpuasa pada hari Asyuraa, tatkala turun kewajiban puasa Ramadhan, maka barangsiapa yang mau berpuasa asyuura, maka berpuasalah, barangsiapa yang ingin Ifthar (Tidak Puasa) maka lakukan lah" (Dinukil dari Kitab Fathul Baari Jilid 5, Bab Puasa Asyuraa, Halaman 434)
Walaupun puasa Asyuraa tidak diwajibkan lagi, namun pahala nya tetap banyak loh, jadi sangat rugi kan rasa nya jika jita melewatkan Puasa Asyuraa.
- Sebelum Islam Datang, Puasa Asyura dahulu juga Dilakukan Oleh Orang Qurays ,Orang Yahudi dan Orang Kristen
Pasti heran kan, ternyata sebelum islam datang, sudah banyak umat yang melaksanakan Puasa ini, tentunya dengan alasan yang berbeda beda. Disini dikemukakan beberapa Alasan Umat Terdahulu melakukan Puasa Asyuraa sebelum datang nya Islam.
Sama sama kita ketahui, bahwa Yahudi juga melakukan Puasa pada hari Asyuraa, menurut Riwayat  orang yahudi melakukan Puasa Asyuraa, karena pada Hari Asyuraa Nabi Musa Alaihissalam Selamat dari kejaran tentara Firaun, jadi bangsa yahudi merayakan nya dengan berpuasa pada hari itu. Sebagai rasa bahagia mereka terhadap keselamatan nenek moyang mereka dan nabi Musa.
Orang Kristen ternyata juga berpuasa pada Hari Asyuraa, karena Nabi Isa Alaihissalam, juga melakukan Puasa ini, karena Kewajiban Puasa Asyura yang diwajibkan pada nabi Musa alaihissalam juga diwajibkan kepada Nabi Isa dan pengikutnya.
Orang Kafir Qurasy pada masa itu melakukan Puasa pada hari Asyura, dari mana kita mengetahui nya? ada Hadis yang diriwayatkan Oleh Imam Al Bukhary dari Aisyah Radhiyallahu anha yang Arinya " Sesungguhnya pada masa Jahiliyah, orang orang berpuasa pada hari Asyuraa, dan Rasulullah juga berpuasa pada hari Asyuraa pada Masa Jahiliyah (Sebelum kedatangan Islam)(Hadis ini dinukil dari kitab fatul Baari, jilid 5 halaman 437)
Sekarang pertanyaan nya, kenapa orang kafir Qurays kala itu melakukan puasa pada hari Asyuraa? Menurut Al Hafiz Ibnu Hajar Al 'Asqalany mengatakan bahwa Orang Kafir Qurays kala itu melakukan puasa Asyura karena Puasa Itu sudah dilakukan oleh para nenek moyang mereka.
Dan Ikrimah, yang merupakan sahabat nabi ketika ditanya, mengapa nenek moyang orang Qurays berpuasa pada hari Asyuraa, beliau menjawab "orang Qurays dahulu pernah melakukan suatu dosa, dan dosa itu sangat besar di hati mereka, maka diserukan kepada Qurays "Berpuasa lah pada Hari Asyura maka itu akan menghapus dosa tersebut" Â atas alasan inilah kaum Qurays berpuasa pada masa Jahiliyah termasuk nabi.Â
- Puasa Asyuraa Menghapus Dosa Setahun Yang Lalu