Tepat pada tanggal 26 Maret 2017 Pak Ridwan Kamil WaliKota Bandung bersama Istrinya dan sejumlah rombongan menyempatkan diri mengunjungi Negeri Para Nabi, Mesir sebelum melanjutkan perjalanan nya ke Tanah Suci dalam rangka menunaikan ibadah Umroh.
Kedatangan beliau di Cairo International Airport disambut oleh Ahmad Bayhaqi Maksum dan Ikhwan Rangkuti selaku Presiden dan Wakil presiden Perhimpunan Pelajar Mahasiswa Indonesia (PPMI) Mesir serta Yuda Meilana selaku Ketua Organisasi Mahasiswa Jawa Barat Di Mesir.
Kehadiran kang Emil, panggilan akrab Pak Ridwan Kamil, di Mesir menyedot perhatian ribuan mahasiswa Indonesia di Mesir. Rupanya kehadiran tokoh publik tanah air yang merupakan kesempatan langka bagi mahasiswa Indonesia di Mesir memang dimanfaatkan sebaik mungkin oleh Perhimpunan Pelajar Mahasiswa Indonesia (PPMI) Mesir.
Acara Talk Show yang diadakan di Al-Azhar Conference Center (ACC) Kota Kairo ini bertemakan “Investasi Bangsa Melalui Pendidikan Berkarakter” ini sangat diminati oleh mahasiswa, bukti nya saja, dalam waktu 2 jam saja, sudah ada 900 orang lebih Mahasiswa Indonesia di Mesir yang mendaftarkan diri secara online pada acara tersebut.
Gubernur Keluarga Masyarakat Paguyuban Jawa barat (KPMJB) yang bernama Yuda Meilana, mengaku terkejut dan tak menyangka antusiasme para Mahasiswa untuk mengikuti acara Ini sehingga acara yang awalnya dibuka hanya untuk 250 orang di tambah menjadi 600 orang.
Sepak terjang Kang Emil dalam memimpin Kota Bandung memang menjadi perhatian masyarakat Indonesia, buktinya beliau menjadi pembicara dimana pun beliau berada, seperti ketika beliau mengunjungi Jepang, Aukcland dan Mesir.
Dihadapan Ratusan mahasiswa beliau menghimbau para mahasiswa Indonesia di Mesir dan mahasiswa Indonesia secara umum nya untuk selalu meningkatkan kualitas diri, karena para pemuda Indonesia hari ini adalah Calon Generasi emas Indonesia pada masa yang akan datang, karena Indonesia mEmilki potensi yang besar untuk menjadi bangsa Maju yang disegani Dunia, Namun Indonesia juga membutuhkan pemuda yang berkualitas tinggi untuk mengemban amanah yang berat pada masa mendatang. Dan beliau juga menghimbau para mahasiswa untuk segera pulang ke Negeri Tercinta untuk bekerjasama dalam memajukan bangsa.
Di akhir acara moderator meminta Istri kang Emil, ibu Atalia untuk berbicara mengenai kang Emil, karena dibalik kehebatan seorang lelaki, ada wanita hebat dibelakng nya.
Guyonan ringan khas Ridwan Kamil serta gelak tawa ratusan mahasiswa turut menghiasi ruangan konferensi Kairo, hal ini yang membuat sosok kang Emil menjadi lebih digemari oleh para mahasiswa dan masyarakat Kota Bandung.
Salah seorang mahasiswa mengaku senang dan bangga dengan sosok pak Ridwan Kamil dan dia juga berharap agar Pak Ridwan Kamil selalu dimudahkan tugas nya dalam melayani warga Bandung.
Sosok beliau yang sederhana dan bersahaja tampak ketika ratusan mahasiswa ingin berselfie dengan beliau, dan beliau tidak merasa keberatan walaupun guratan wajah lelah tampak di wajah beliau, namun senyum tetap saja selalu menghiasi wajah nya.
Membangun Kota Bandung yang Smart, Livable and Sustainable yang menjadi cita-cita nya memang tak sekedar menjadi wacana, namun sudah dibuktikan dengan gebrakan beliau dalam memimpin Kota Bandung sampai beliau dikenal dikancah Internasional.
WaliKota yang berlatarbelakang arsitek ini sempat mengenyam pendidikan di Amerika Serikat selama tujuh tahun ini memang dimanfaatkan nya untuk membangun Kota Bandung menjadi Kota urban yang rapi, indah dan enak ditinggali oleh penduduknya, pembangunan itulah yang menjadi prestasi besar Pak Ridwan Kamil dalam masa Jabatan nya yang akan berakhir 2018 mendatang.
Sebelum beliau pulang ketempat istirahat, beliau memberi pesan kepada Tareq Albana selaku Reporter Radio PPI Dunia, untuk seluruh Pelajar Indonesia di Luar Negeri "Kalian adalah manusia yang hebat dan manusia pilihan yang bisa keluar negeri, jangan lupa ambil ilmu sebanyak banyak nya di negara kalian belajar sekarang! lalu berikan ilmu itu kepada Indonesia untuk Indonesia yang lebih maju di tahun 2030 mendatang” harapnya.
Pada tanggal 27 Maret 2017 beliau akan melanjutkan perjalanan ke tanah suci untuk umroh.
Kehadiran beliau di Mesir memberikan makna tersendiri bagi mahasiswa Indonesia di Mesir, terlihat goresan semangat di wajah mereka setelah mendapat motivasi dari kang Emil untuk menjadi pemudan generasi emas bangsa Indonesia.
Tareq Albana, 26 Maret 2017
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H