Mohon tunggu...
Tara Anggara
Tara Anggara Mohon Tunggu... -

If you have a dream, think of ways how to make that dream come true. So that, you dream will not only be a dream in your sleep.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Pencuri Berdasi

24 Desember 2018   14:21 Diperbarui: 24 Desember 2018   14:42 135
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber : Jabarekspres.com

Egois! Bengis. Seperti iblis
Tak peduli rakyat menangis

Kau bilang ingin mengabdi pada negeri
Namun nyatanya kau hanya ingin merauk pundi-pundi materi

Kau pandai meraih simpati dengan janji-janji basi
Lalu saat ingin menjadi
Janji tinggalah janji
Kau pikir ini negeri komedi?

Hai para pencuri berdasi yang tak lagi punya harga diri
Ke manakah perginya nurani
Apakah sudah tak berarti
Ah, benci ...

Kau seolah lupa bahwa karma itu ada
Hingga demi kepentingan dunia
Kau tak lagi takut dosa
Lupa! Bahwa neraka itu ada

Hai para pencuri berdasi
Tertawalah di dunia ini
Semoga saat ajal menghampiri
Kau sudah bertobat di jalan Illahi

By: Tara Anggara
Singapura, 24 Desember 2018

 

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun