Saya jadi ingat, ketika Ustman bin Affan menikahi Nailah binti al-Farafishah yang dikenal cerdas. Ustman tidak malu dan minder. Justru senang memiliki istri yang dapat memberikan sumbangsih terhadap cara pandangnya.
Hal ini membuat saya berpikir, bahwa benar bahwa perempuan berpotensi sebagai ‘fitnah’ (ujian) bagi laki-laki. Ya, adakalanya ‘fitnah’ tersebut bersumber dari perempuannya (pakaiannya, gerak-geriknya, aksinya).
Tapi bisa jadi, ‘fitnah’ tersebut ialah sempitnya perspektif laki-laki terhadap perempuan, sehingga mereka memandang dan memperlakukan perempuan secara salah.
Beruntung suami saya, dan Ustman bin Affan — dapat lolos dari ‘fitnah’ perspektif terhadap perempuan. Semoga banyak lelaki di luaran sana yang dapat berpikiran holistik mengenai kiprah perempuan dalam bingkai keimanan, ya!***
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H