Mohon tunggu...
Tanto Budiman S
Tanto Budiman S Mohon Tunggu... -

wiraswasta

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Lestarikan Rumah Batak

24 September 2010   15:17 Diperbarui: 26 Juni 2015   12:59 171
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Rumah Adat Batak Toba disebut Rumah Bolon, berbentuk empat persegi panjang dan kadang-kadang dihuni oleh 5 sampai 6 keluarga. Untuk memasuki rumah harus menaiki tangga yang terletak di tengah-tengah rumah, dengan jumlah anak tangga yang ganjil. Bila orang hendak masuk rumah Batak Toba harus menundukkan kepala agar tidak terbentur pada balok yang melintang, hal ini diartikan tamu harus menghormati si pemilik rumah.

Rumah batak diambang kepunahan,kelak apabila tidak dilakukan pelestariannya,mgkn tidak dapat dilihat anak cucu kita.Rumah asli suku batak sudah banyak dirobohkan untuk renovasi semata dengan tipe rumah modern,ada juga roboh,tak terawat krn tak berpenghuni,ini saya jumpai di daerah Balige,Porsea Kab.Tobasasamosir,seluruh penghuni desa itu cuma ditingali oleh nenek tua renta,sementara anak2nya merantau didaerah seberang.Banyak saya jumpai orang tua yg sudah ujur....gimana mau merawat rumah batak ....orang toh merawat dirinya pun gak ada....... Rumah batak dengan segala pernik2nya pun sudah banyak diperjua belikan dipasar gelap (barang koleksi Antik.....seperti singa-singa...dan berbagai ukiran2 batak lainnya.........memang barang kuno ini banyak kita jumpai di berbagai museum di eropa....kita sangat berterimakasih kepada pak TB.SILALAHI yang membangun museum batak di balige...(TB CENTER.)....hayo siapa menyusul......?!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun