Berdasarkan komunitas berbasis lokalitas, masyarakat Indonesia memiliki ikatan interpersonal yang didasarkan pada kedekatan geografis yang mana merupakan negara Indonesia. Sedangkan, komunitas relasional dapat dilihat dari bagaimana mereka menggunakan internet sebagai wadah berinteraksi dan perantara melakukan diskusi. Sense of online community yang diterapkan dalam online community berdasarkan teori mengatakan bahwa siapapun yang berada di internet dan memiliki kemungkinan untuk berkomunikasi atau berinteraksi dengan siapapun yang memiliki ketertarikan yang sama. Masyarakat Indonesia yang menggunakan media sosial sendiri termasuk dalam golongan online community. Ketidaksopanan masyarakat Indonesia telah sampai ke tahap cyberbullying di mana bahasa yang dilontarkan merupakan ejekan, caci maki, hinaan dan bahkan sumpahan.
Saran yang dapat kami berikan adalah pemerintah Indonesia dapat menciptakan unit baru berupa cyberpolice dari Kementerian Komunikasi dan Informatika (KOMINFO) untuk menangani masyarakat Indonesia yang memberikan komentar negatif dalam sosial media yang dapat berdampak pada mental, reputasi seseorang, hubungan masyarakat Indonesia sendiri maupun hubungan antar negara. Â
Â
DAFTAR PUSTAKA
Kompas.com. (2021, 03 Maret). Orang Indonesia Dikenal Ramah, Mengapa
Dinilai Tidak Sopan di Dunia Maya ? Diakses pada 8 Juni 2021, dari,https://tekno.kompas.com/read/2021/03/03/07000067/orang-indonesia-dikenal-ramah-mengapa-dinilai-tidak-sopan-di-dunia-maya-?page=all
Kompas.com. (2021, 14 April). Pasangan Pengantin Gay Thailand Dihujat
Netizen Indonesia, Psikologi Sebut Ada Faktor Stres Indonesia. Diakses pada 20 april 2021, dari https://www.kompas.com/sains/read/2021/04/14/200200323/pasangan-pengantin-gay-thailand-dihujat-netizen-indonesia-psikolog-sebut?page=all
Kloos, B., Hill, J., Thomas, El., Wandersman, A., Elias, M. J., & Dalton, J. H.
(2012). Linking Individuals and Communities. 123.
Kompasiana.com. (2021, 09 April). Kekeyi Kerap Jadi Sasaran Cyberbullying