Batang (09/08/2020), Mahasiswa Universitas Diponegoro mulai melaksanakan pada 5 Juli 2020 sampai dengan 15 Agustus 2020. KKN kali ini bertemakan Pemberdayaan Masyarakat di Tengah Pandemi Covid-19 Berbasis pada Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDG’s). Berbeda dengan KKN tahun sebelumnya, pada tahun ini KKN dilaksanakan oleh mahasiswa di kampung halaman sendiri. Mahasiswa dituntut agar dapat melihat permasalahan yang ada di lingkungan tempat tinggalnya dan diharapkan dapat memecahkan permasalahan tersebut.
KKN kali ini dapat dikatakan sebagai ajang untuk kembali bersilaturahmi dengan kawan-kawan yang ada di kampung halaman. Hal inipun dimanfaatkan oleh mahasiswa KKN Undip tim 2 Kabupaten Batang yang bertempat di Rt.03 Rw.01 Desa Cepokokuning sebagai ajang untuk mengajak para pemuda Rt yang notabennya adalah kawan lama sendiri untuk terlibat dalam kegiatan KKN tersebut. Pelibatan pemuda dalam kegiatan KKN diwujudkan dengan pembentukan TIM Satuan Tugas Penanggulangan Covid-19 di tingkat Rt.
Hal inipun diambil sekaligus untuk menjawab persoalaan yang ada sebelumnya karena di Rt.03 Desa Cepokokuning tingkat partisipasi pemuda didalam masyarakat masih sangatlah minim. Menurut Kasnoto selaku ketua RT.03, menggerakkan pemuda di RTnya membutuhkan tenaga ekstra karena sudah beberapa kali dilaksanakan kegiatan yang melibatkan pemuda hasilnya tetap saja nihil, menurutnya kesadaran pemuda untuk aktif dalam kegiatan di masyarakat masih sangat rendah, sehingga apabila ada acara di lingkungan RT seperti gotong royong dan sejenisnya lebih banyak peran generasi tua yang lebih aktif.
Dalam Satgas Covid-19 ini, pemuda RT akan dibekali materi terkait edukasi New Normal dan bagaimana proses edukasi dapat dilakukan kepada masyarakat baik secara langsung ataupun melalui media berupa media cetak dan media elektronik. Dengan dibentuknya Satgas ini, para pemuda diharapkan dapat belajar bagaimana suatu sistem organisasi dapat berjalan, bagaimana kerja sama tim dapat tercipta dan sekaligus dapat merasakan bagaimana terjun secara langsung di dalam masyarakat.
Kampung New Normal
Pembentukan Satgas Covid-19 di Rt.03 Desa Cepokokuning ini dimaksudkan untuk menjalankan program KKN yang kedua yaitu penyelenggaraan Kampung New Normal. Setelah diberlakukannya masa New Normal, masyarakat seolah menganggap bahwa pandemic covid-19 sudah hilang sehingga langkah pencegahan seperti penggunaan masker, cuci tangan dan jaga jarak mulai tidak diterapkan lagi. Menurut Kasnoto selaku ketua RT.03 menggerakkan warganya untuk bersama-sama gotong royong melakukan pencegahan, seperti edukasi, pengadaan tempat cuci tangan dibeberapa titik dan penyemprotan disinfektan secara rutin sangatlah sulit dilakukan, karena dari pihak RT memiliki keterbatasan SDM juga tidak adanya anggaran untuk menjalankan program tersebut.