Mohon tunggu...
Tanfidzul HaqiSusilo
Tanfidzul HaqiSusilo Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa Pendidikan Sejarah

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Penerapan Model Pembelajaran Sejarah Berdiferensiasi di SMAN Ngoro, Jombang, Jawa Timur.

18 Juni 2023   10:59 Diperbarui: 18 Juni 2023   11:07 920
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar: Proses Pembelajaran Berdiferensiasasi 

Model pembelajaran PjBL 

Model pembelajaran PjBL (Project Based Learning) merupakan suatu metode pembelajaran yang didalamnya guru memiliki kesempatan untuk melibatkan kerja proyek di setiap pembelajarannya. Sedangkan kerja proyek sendiri merupakan bentuk kerja yang berisi tentang tugas-tugas kompleks yang didasari atas suatu permasalahan dan juga pertanyaan yang dimana dengan hal ini siswa dituntut untuk bisa memecahkan suatu masalah, merancang ataupun mengembangkan solusi yang dimiliki guna mengatasi masalah yang telah ada sebelumnya. Dari pemaparan diatas menurut Global SchoolNet (2000) dalam (Rani, 2021)  melaporkan hasil penelitian The AutoDesk Foundation tentang karakteristik Project Based Learning. Hasil penelitian tersebut menyebutkan bahwa Project Based Learning adalah pendekatan pembelajaran yang memiliki karakteristik sebagai berikut: 

1.  Peserta didik membuat keputusan tentang sebuah kerangka kerja, 

2.  Adanya permasalahan atau tantangan yang diajukan kepada peserta didik, 

3. Peserta didik mendesain proses untuk menentukan solusi atas permasalahan atau tantangan yang diajukan, 

4. Peserta didik secara kolaboratif bertanggung jawab untuk mengakses dan mengelola informasi untuk memecahkan permasalahan, 

5.  Proses evaluasi dijalankan secara kontinyu, 

6. Peserta didik secara berkala melakukan refleksi atas aktivitas yang sudah dijalankan, 

7. Produk akhir aktivitas belajar akan dievaluasi secara kualitatif, h. situasi pembelajaran sangat toleran terhadap kesalahan dan perubahan (Global SchoolNet, 2000). 

Model pembelajaran PjBL ini sudah diterapkan di kelas X MIPA SMAN Ngoro Jombang dalam tugas akhir mereka yang berupa produk infografis dengan mengangkat tema Akulturasi Kebudayaan Islam di Nusantara. Yang dimana dalam tugas ini peserta didik dituntut untuk menganalisis dimana letak akulturasi kebudayaan Islam dan kebudayaan lokal, dengan hal ini maka peserta didik dapat memahami serta dapat berpikir secara kritis mana letak kebudayaan lokal nusantara dan mana kebudayaan yang sudah terpengaruh oleh kebudayaan asing/luar. Gambar dibawah merupakan salah satu dari proyek akhir infografis yang dilakukan oleh kelas X MIPA SMAN Ngoro.

 Gambar:  Hasil proyek akhir infografis siswa X MIPA 
 Gambar:  Hasil proyek akhir infografis siswa X MIPA 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun