Mohon tunggu...
Tanah Beta
Tanah Beta Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Mahasiswa Semester Akhir pada IAIN Ambon

menulislah sebelum dunia menggenggam nafasmu

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Anak-anak Hujan

11 Juni 2017   08:55 Diperbarui: 13 Juni 2017   12:03 400
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: www.writeopinions.com

"suka kakak" Andi singkat.

"Andi seng5 takut sakit?"

"seng kakak, Beta su6 biasa mandi hujan malam-malam"

Saat mengatakan demikian, aku melihat bibir Andi gemetar dan air mukanya tampak pucat---dia kedinginan dan sesekali mengigil kemudian. Ketika melihat keadaan Andi, aku lantas melepaskan jaketku---jaket kulit berwana hitam dan ku sarungkan ke Anak 3 thn itu. Lalu, ku tenteng Andi ke pinggiran jalan dan ku dudukkan dia di atas trotoar (emperan jalan), setelah itu, aku duduk di sampingnya.  Tak ada sepata kata yang tersembur dari mulut kami berdua. Dan aku, dengan keadaan memangku dagu di atas jemari yang bersilang antara kiri dan kanan, hanya memandang wajah polos anak itu. Cukup lama aku memandangnya, dan kembali ku ajak dia berbicara.

"Andi tinggal dimana?"

"di belakang masjid kakak"

"ow... Andi su makan?"

"belum kakak"

"kalo bagitu, mari pi7 makan deng8 kaka"

Ku ajak Andi pergi makan di sebuah waruk terdekat, warung yang letaknya tepat di pojok jalan Samratulangi. Sambil mengenggam tangan Andi, kami berdua berjalan ke arah warung itu. Di warung, aku memesan sepiring nasi ikan untuk Andi. Tak sampai 5 manit menunggu, pesannya datang ... "Andi mau minum apa?" Aku kepada andi.

Belum lagi menjawab pertanyaanku, Andi malah nanya balik. "kaka seng makan?" Tanya Andi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun